Kesan para Juara
Saat dihubungi PWMU.CO, Alfain mengaku awalnya tidak menyangka bisa mendapat juara III. “Karena saya masuk di PWMU.CO baru ketika akhir tahun 2020 dan baru mengikuti resepsi milad PWMU yang kedua kalinya,” katanya.
Dia sangat bersyukur karena masih diberi kesempatan oleh Allah untuk memperoleh penghargaan dari PWMU.CO. “Semoga ke depanya lebih baik lagi, dan bisa membantu media PWMU.CO muncul bagian teratas Google,” ungkapnya.
Alfain teringat pesan Fathurrahim Suhadi, yang menjadi mentornya. “Ketika ada momen, maka tulislah momen tersebut, biar momen tersebut tidak hilang begitu saja, namun terekam di media sosial. Karena dengan tulisan itu bisa terkenang, walaupun kita sudah tiada,” katanya menirukan.
Sementara itu Fatkhurahim Suhadi merasa bersyukur pada Allah SWT atas anugerah penghargaan ini. “Alhamdulillah, tentunya dengan penghargaan ini akan menjadi motivasi bagi saya untuk lebih produktif menulis lagi,” ungkapnya.
Ia mengatakan, tidak menyangka mendapat penghargaan penulis terproduktif PWMU.CO 2022. “Karena selama ini saya menulis dan mengirim tulisan ke redaksi juga biasa saja. Setiap momen yang perlu diberitakan segera ditulis dan dikirim ke redaksi PWMU.CO,” katanya.
Sayyidah Nuriyah, juga tak menyangka kalau jadi penulis terproduktif. “Pas pengumuman kemarin saya jadi ingat keinginan terpendam saya (yang sempat terlupakan) untuk bisa jadi kontributor produktif juga kayak para kontributor terproduktif di Milad Ke-5 PWMU.CO tahun lalu”, katanya.
Ia juga bersyukur karena bisa mengikuti jejak para kontributor senior yang sudah aktif dan menulis di PWMU.CO. “Semoga bisa menularkan inspirasi juga untuk teman-teman lainnya,” ungkapnya.
Baca sambungan di halaman 3: Kiat Menjadi Penulis Produktif
