SD Muhammadiyah 4 Surabaya SD Muhammadiyah 4 Surabaya SD Muhammadiyah 4 Surabaya
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
  • Login
Rabu, Juli 16, 2025
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
lazismu
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
  • Kabar
  • Opini
  • Suara Perserikatan
  • Kajian
  • Feature
  • Khutbah
No Result
View All Result
PWMU.CO | Portal Berkemajuan
No Result
View All Result
Home Kabar

Mengenal Penyakit Tuberkulosis atau TBC: Penularan dan Pengobatannya

Kamis 24 Maret 2022 | 16:42
in Kabar
215 2
0
69
SHARES
217
VIEWS
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
ADVERTISEMENT
Dr Farida Nuraini SpPK saat menjelaskan Tuberkulosis pada Pelatihan Kader TB bagi Guru TK Aisyiah Bustanul Athfal se-Kabupaten Gresik (Anik Nur Asia Masud/PWMU.CO)

Mengenal Penyakit Tuberkulosis atau TBC: Penularan, dan Pengobatannya, liputan Anik Nur Asia Masud, kontributor Gresik.

PWMU.CO – Mengenal Tuberculosis (TBC) atau TB adalah salah satu materi yang disampaikan pada Pelatihan Kader TB bagi guru TK Aisyiyah Bustanul Athfal se-kabupaten Gresik. Acara diadakan oleh Majelis Kesehatan Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kabupaten Gresik, Ahad (20/3/2022).

Di depan kader TB yang berkumpul di Cordoba Convention Hall SMA Muhammadiyah 10 GKB, dr Farida Nuraini SpPK menjelaskan tentang TB dan bagaimana cara mengobatinya.

Di awal materi, ia mengungkapkan, Indonesia memiliki jumlah kasus TBC terbesar kedua di dunia. Data Global TB Report 2020 menunjukkan di tahun 2019 sekitar 845 ribu penderita TBC di Indonesia. Tingginya penularan TB akan menimbulkan komplikasi dengan penyakit HIV yang diperkirakan mencapai 19 ribu orang. Dan diperkirakan 96 ribu kasus kematian TBC di Indonesia setiap tahunnya. “Ini artinya terdapat 263 kematian per hari, 11 kematian per jam,” ungkapnya.

umsurabaya umsurabaya umsurabaya
ADVERTISEMENT

Dokter Rumah Sakit Muhammadiyah Gresik ini menjelaskan, saat ini kasus TBC yang ditemukan dan dilaporkan sebanyak 562 ribu. Sedangkan yang belum terlaporkan sebanyak 283 ribu. Dari setiap kasus TBC yang belum ditemukan dan diobati dapat menularkan ke 10 sampai 15 orang dengan kontak erat.

“Indonesia dan dunia memiliki target bersama yaitu mengeliminasi TBC di tahun 2030 dan mengakhiri TBC di tahun 2050,” terangnya.

Dikeluarkannya Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2021 tentang Penanggulangan Tuberkulosis dan Peraturan Bupati Gresik Nomor 37 Tahun 2020 tentang Penanggulangan Tuberkulosis, bisa menjadi acuan bagi kementerian/lembaga, pemerintah daerah provinsi dan kabupaten/kota, pemerintah desa, serta pemangku kepentingan lainnya dalam melaksanakan TBC. Sehingga akan terjadi penurunan angka kejadian dan penurunan angka kematian akibat TBC. 

“Di Jawa Timur sendiri tepatnya di daerah Gresik, diharapkan di tahun 2028 tercapai tujuan pembangunan Kesehatan untuk mencapai eliminasi TB dan bebas TB di tahun 2045,” ujarnya.

TB Penyakit Menular

Dokter Spesialis Patologi klinik ini menjelaskan bahwa TB adalah penyakit menular bukan penyakit keturunan atau penyakit bawaan sejak lahir. “Bagaimana menularnya? Ternyata penularannya dari seseorang yang terinfeksi TB ke orang lain ketika ia berbincang-bincang atau ketika batuk berhadapan dengan orang lain melalui droplet yang ia keluarkan,” terangnya. 

Droplet yaitu tetesan yang ada di udara saat lawan yang diajak berbicara ketika imunnya turun, bisa terinfeksi bakteri TB saat menghirup droplet tersebut.

TB mengandung bakteri Mycobacterium tuberculosis. Karakteristik dari bakteri ini adalah aerob, artinya bakteri yang suka dengan udara. “Makanya kenapa sering tinggal di paru-paru, karena di situ banyak udara,” ujar dokter Farida, sapaannya.  

Dia menjelaskan, bakteri ini bentuknya batang, nonmotil tidak bergerak-gerak, tidak membentuk spora, berupa kuman gram positif, dindingnya mempunyai kandungan lipid dan waxes yang tinggi, sulit diwarnai, tetapi sekali diwarnai tidak dapat luntur, dan termasuk bakteri tahan asam.

Seseorang itu ada yang daya tahun tubuhnnya menurun ada yang kuat. Ketika daya tahan tubuh kita kuat, bakteri TB akan masuk tapi tidak menimbulkan gejala dan tidak terinfeksi. 

“Orang tersebut termasuk orang laten, yang tidak bisa menularkan kembali karena jumlah kuman/bakteri di tubuhnya sedikit, dia juga diselimuti oleh lapisan seperti kolagen sehingga tidak bisa menularkan,” ujarnya.

Tapi, lanjutnya, ketika daya tahan tubuh kita menurun maka bakteri TB itu akan menginfeksi. Bisa ke paru-paru, otak, atau tulang. Dikatakan masif TB dan berprogres. 

“Laten TB apakah suatu saat bisa menjadi TB yang masif/progres? Bisa, kalau dia misal mempunyai HIV atau kondisi imun yang rendah dan sering berinteraksi dengan penderita TB, sehingga bisa terinfeksi bakteri,” jelasnya.

Diagnosis TB

Saat mendiagnosis apakah terkena TB pertama kali dilakukan anamnesis, dilihat adanya riwayat batuk, batuknya lama, batuknya berdahak kadang mengeluarkan darah, keluar keringat dingin di malam hari. “Bukan habis fitness, dia tidur tapi gobyos keluar keringat serta badannya lemas dan sesak,” ujarnya.

Selanjutnya, dilakukan pemeriksaan fisik, apakah berat badannya turun. Kemudian cek laboratorium melalui tes cepat molekular (TCM), apabila positif maka orang tersebut terkena TB. 

“Kalau dulu tes bakteri tahan asam (BTA), dilakukan dengan cara sampel dahak diletakkan di miroskop dan dilihat, jika ada bakteri TB maka orang tersebut positif, tapi sekarang sudah tidak dipakai. Sekarang menggunakan TCM seperti PCR, dua jam hasilnya sudah kelua,r” jelasnya.

Untuk radiologi didapatkan di dalam paru-parunya seperti ada rongga. “Jadi paru-parunya mengalami pengkejuan, seperti keju, ada rongga,” terangnya.

Alur penegakan diagnosis TBC, jika seseorang dengan gejala seperti yang disebutkan di atas dilakukan TCM. Jika error atau invalid hasilnya dilakukan pengulangan. Bisa jadi keluarnya negatif tapi klinisnya mendukung.

Biasanya, tetap diberikan obat antibiotik yang lain. Kalau hasilnya membaik maka itu bukan TB tapi kalau ternyata dikasih obat yang bukan TB tapi hasilnya tidak berubah, tetap batuk, kelihatan loyo, maka ia dimasukkan ke kategori orang yang terinfeksi TB dan mendapatkan obat anti-Tuberkulosis (OAT).

Demikian juga pada TB positif tapi indeterminate. Dia tidak plus tidak minus, jadi tengah-tengah, dilakukan pengulangan. “Untuk TB yang sensitif termasuk TB MDR (multi drug resistant), kebal terhadap OAT,” jelasnya.

Jadi, TCM itu bisa menentukan kuman itu tinggi dan kuman yang resisten. Kalau TB MDR harus dilakukan pengulangan, apakah benar itu TB MDR. “Dan TB MDR itu sesuatu banget. Saya pernah lihat di RS Dr Soetomo polinya tidak boleh dicampur dengan yang lain, karena TB MDR itu kayak orang kena kanker, jadi angka harapan hidupnya sangat kecil, kurus sekali dan banyak yang meninggal,” ungkapnya.

Pengobatan TB

Pengobatan TB yang dikenal dengan OAT, termasuk kategori 1. Ada dua istilah untuk pengobatan. Pertama 2HRZE, artinya diobati selama dua bulan dengan empat macam obat: INH, RIF, Piramizamid, , dan Ethambutol, yang diminum setiap hari. 

Yang kedua 4H3R3, ini adalah fase lanjutan. Pengobatannya selama empat bulan. “Tetapi obat tidak diminum setiap hari. Tapi sepekan tiga kali, selang seling. Biasanya disingkat SRJ (Senin, Rabu, Jumat),” terangnya.

Sekarang, obat yang empat macam itu supaya tidak banyak meminumnya, pemerintah sudah membuat FDC (Fixed Dose Combination), 4 macam obat itu dijadikan satu kaplet. Dosis yang diminum sesuai berat badan. (*)

Editor Mohammad Nurfatoni

Tags: Anik Nur Asia Mas'udPelatihan Kader TBTBTBCTuberculosis
SendShare28Tweet17Share
Universitas Muhammadiyah Jember Universitas Muhammadiyah Jember Universitas Muhammadiyah Jember
ADVERTISEMENT

Related Posts

TK Aisyiyah 36 PPI Terapkan Pembelajaran Berdiferensiasi
Kabar

TK Aisyiyah 36 PPI Terapkan Pembelajaran Berdiferensiasi

Minggu 2 Juni 2024 | 05:05
62
Kabar

Belum Ada Ceritanya Wanita Dikalahkan Laki-Laki

Sabtu 25 Mei 2024 | 14:32
149
Merayakan Tema Puncak Rekreasi, Siswa TK Aisyiyah 36 PPI Naik Kereta
Kabar

Merayakan Tema Puncak Rekreasi, Siswa TK Aisyiyah 36 PPI Naik Kereta

Senin 13 Mei 2024 | 05:26
63
Silaturahim IGABA, Ketua PDA Gresik Singgung Persamaan dan Perbedaan Kartini dengan Walidah
Kabar

Silaturahim IGABA, Ketua PDA Gresik Singgung Persamaan dan Perbedaan Kartini dengan Walidah

Minggu 21 April 2024 | 11:12
172
Cara TK Aisyiyah 36 PPI Menumbuhkan Kreativitas Siswa
Kabar

Cara TK Aisyiyah 36 PPI Menumbuhkan Kreativitas Siswa

Minggu 21 April 2024 | 06:15
86
Hahalbihalal di TK Aisyiyah 36 PPI: Bermaaf-maafan biar Setannya Pergi
Kabar

Hahalbihalal di TK Aisyiyah 36 PPI: Bermaaf-maafan biar Setannya Pergi

Sabtu 20 April 2024 | 07:30
116

Terpopuler Hari Ini

  • Selamat Jalan Pendekar Affandy

    Selamat Jalan Pendekar Affandy

    10150 shares
    Share 4060 Tweet 2538
  • Launching Logo 15 Tahun: SD Muhammadiyah 2 Babat Menuju Sekolah Emas

    66319 shares
    Share 26528 Tweet 16580
  • Kaderisasi Pemuda Muhammadiyah dan Tantangannya

    2272 shares
    Share 909 Tweet 568
  • Bank Syariah Matahari Resmi Beroperasi, Anwar Abbas Ajak Warga Muhammadiyah Dukung Penuh

    5114 shares
    Share 2046 Tweet 1279
  • Fortasi 2025 Resmi Dibuka, Direktur Smamita Sampaikan Pesan Penting

    193 shares
    Share 77 Tweet 48
  • Mengupas Pendekatan Pembelajaran Mendalam pada Workshop SD Musaba

    203 shares
    Share 81 Tweet 51
  • Pengorbanan Guru SD Muda Babat, Rela Dedikasikan Separuh Hidupnya Demi Anak Muridnya

    15981 shares
    Share 6392 Tweet 3995
  • Patung Bung Karno Senilai Rp 10 Triliun, Diorama atau Berhala?

    25108 shares
    Share 10043 Tweet 6277
  • Sambut Tahun Ajaran Baru, Bapak Ibu Guru SMAMUSIX Karangasem Jadi Petugas Upacara

    177 shares
    Share 71 Tweet 44
  • Keluarga Baru Mamsaka, 159 Siswa Baru Ikuti Matsama

    154 shares
    Share 62 Tweet 39

Terkini

  • Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    Haedar Nashir Ajak Belajar Ijtihad Politik Kasman Singodimedjo

    363830 shares
    Share 145532 Tweet 90958
  • Kokam Jatim Konsolidasi dan Nyatakan Sikap

    232992 shares
    Share 93197 Tweet 58248
  • Buku Saku Mudahkan Praktik Baitul Arqam Muhlibat

    231097 shares
    Share 92439 Tweet 57774
  • Kisah-Kisah dari PCIM Malaysia: Sanggar Bimbingan hingga Wasola

    171534 shares
    Share 68614 Tweet 42884
  • Siswa Disabilitas Smamsatu Borong Juara di Lomba Ini

    122381 shares
    Share 48952 Tweet 30595
  • Kelas Telkom Fiber Optik SMKM 5 Babat Diresmikan Kadindik Jatim

    122281 shares
    Share 48912 Tweet 30570

Hubungi Kami

WA : 0858-5961-4001
Email :pwmujatim@gmail.com
SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo SMA Muhammadiyah 2 Sidoarjo
  • Dewan Redaksi dan Alamat
  • Pedoman Media Siber
  • Privacy Policy

© PWMU.CO - PT Surya Media Jatim

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

No Result
View All Result
  • Home
  • Suara Perserikatan
  • Aisyiyah dan NA
  • Kabar
  • Kajian
    • Ngaji Hadits
  • Kolom
  • Feature
  • Musafir
  • Khutbah
  • Canda
  • Mediamu
  • Teknologi & Gaya Hidup

© PWMU.CO - PT Surya Media Jatim