SDM 24 Surabaya Luncurkan sang Dasuka, liputan Achmad Zainuri Arif kontributor PWMU.CO Surabaya
PWMU.CO –Sekolah karakter SD Muhammadiyah 24 Ketintang Surabaya me-launching kaleng sedekah Sang Dermawan, Suka Menolong, dan Kerjasama (Dasuka), Sabtu (26/3/22).
Lanching dilakukan secara simbolik dengan pemotongan pita Ketua Majelis Dikdasmen PCM Wonokromo dilanjutkan dengan pembagian kaleng sedekah Sang Dasuka kepada enam orang siswa perwakilan dari kelas I-VI oleh Ketua Majelis dan Ketua KLL Masjid Al-Mufidah di Ruang Masjid.
Kaur Al Islam, Kemuhammadiyahan dan Bahasa Arab (Ismuba) Salman Alfarisi BMR mengatakan Sang Dasuka yaitu Kaleng sedekah yang akan diterima oleh setiap siswa mulai dari kelas I-VI. Sebanyak 378 siswa tersebut setiap hari dapat mengisi Sang Dasuka sesuai kemampuan masing-masing kemudian pada akhir bulan akan dikumpulkan dan disalurkan ke Lembaga Amil yaitu Kantor Layanan Lazismu (KLL) Masjid Al Mufidah.
“Dana sedekah yang terkumpul tersebut akan dimanfaatkan untuk berbagai hal yang positif termasuk diantaranya membantu teman sekolah (siswa) yang membutuhkan bantuan biaya sekolah dan kebutuhan lainnya,” ujarnya.
Gemar Bersedekah
Salman Alfarisi menjelaskan sesuai dengan namanya Sang Dasuka Dermawan, Suka Menolong dan Kerjasama, diharapkan dari program ini para siswa, guru dan orang tua dapat menjadi pribadi yang gemar bersedekah (Dermawan), suka menolong baik saudara, teman maupun orang lain yang tidak dikenal dan menyalurkan melalui lembaga resmi (kerjasama) sehingga kebaikan-kebaikan yang dilakukan dapat bermanfaat lebih besar (banyak orang dan jangkauan luas).
“Program Sang Dasuka merupakan bagian dari Bintang Karakter ke-6 yang dimiliki sekolah dan disemai melalui berbagai program baik kurikuler maupun kokurikuler sebagai bagian dari proses menanamkan dan mengembangkan karakter positif pada segenap warga sekolah khususnya siswa kami yang dilakukan secara terencana dan terukur,” jelasnya.
Sangat Mengapresiasi
Sementara Ketua Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) PCM Wonokromo Iwan Nur Rachmat mengapresiasi program tersebut.
“Mewakili Pimpinan Majelis Dikdasmen kami mengucapkan selamat atas peluncuran program Sang Dasuka ini. Kami sangat mengapresiasi dan semoga dengan program ini berhasil mencetak generasi yang bermanfaat bagi masyarakat sekitar, nusa dan bangsa,” ungkapnya.
Selain melaunching Sang Dasuka, sekolah bersama Forum Silaturrahim Wali Murid (Foswam) juga menggelar parenting dan bazar sembako murah. Kenaikan harga bahan pokok yang terjadi di masyarakat seperti minyak goreng dan gula, mendorong Wali Murid Sekolah Karakter SD Muhammadiyah 24 Ketintang Surabaya untuk berbagi kepada sesama melalui kegiatan bazar murah tersebut.
Sebanyak 198 bahan pokok yang terdiri dari minyak goreng, gula, telor, mie instan dan beras akan dijual murah sekitar 20-30 persen dibawah harga pasar agar banyak yang kebagian. Setiap orang hanya diperbolehkan membeli satu jenis barang saja. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Muhammad Nurfatoni.