Unjuk Bakat dan Terkenal
Selain itu, nanti ada unjuk bakat. Jadi perlu mempersiapkan bakat untuk menjadi Cak dan Yuk Cilik Gresik “Bisa dengan menari, menyanyi, bahkan olahraga seperti futsal,“ kata Yuk yang doyan minuman Legen itu.
Selain itu, tambah Yora, tips lainnya harus belajar pengetahuan tentang Kabputen Gresik. “Mulai dari berapa jumlah kecamatan, siapa nama bupati, juga tentang kuliner Gresik. Wisata itu tidak hanya tempat-tempat keren, tapi juga wisata pantai, wisata makam, dan wisata kuliner,” urainya.
Hendi pun menyebutkan teknis pendaftarannya dan apa saja tesnya. “Pendaftaran sampai tanggal 29 April dan nanti ada tes tulis dan tes bakat,” katanya, selain nanti ada grand final. “Nanti kalian bisa terkenal karena tampil depan orang-orang,” imbuhnya.
Di sesi akhir, Hendi dan Yora memberi kesempatan anak-anak untuk bertanya. Azalia Mercyana Zahirah dari kelas IV Anturium bertanya, “Bagaimana pengalaman jadi Cak dan Yuk, seru tidak?”
“Seru banget jalan-jalan ke Jember, Tuban, Malang selama menjabat satu tahun menjadi Yuk Gersik,” ujar Yora. Kemudian ditimpali oleh Hendi, “Pengalamannya ya sampai sekarang kita belajar terus tentang Gresik, tidak hanya Krawu tok.”
Tempat Favorit Gresik
Selanjutnya, Muhammad Fathir dari kelas V Al-Battani bertanya, “Spot favorit di Gresik apa saja?” Terrnyata ada beda pendapat antara Yora dan Hendi dalam memilih tempat yang digemari di Gresik.
“Balai Keling itu tempat yang bagus bisa lihat kapal karena ada di pelabuhan,” kata Hendi sebagai pegiat sosmed Instagram Kuliner Gresik ini.
Sedangkan untuk Yora adalah Lontar Sewu. Di spot itu, kata dia, bisa minum Legen khas Gresik yang segar dan enak. “Nanti kita bisa lihat keindahan alamnya sambil minum legen,” ujar gadis yang berprestasi di olahraga basket ini.
5B ala Cak Yuk Gresik
Akhirnya, Yora menyampaikan kesimpulan dari acara motivasi dan saling berbagi pengalaman itu. Dia membagikan kunci 3B agar jago berbicara di depan publik.
“Berani maju, belajar dan siap-siap untuk lebih percaya diri, dan beradaptasi dengan menghilangkan grogi,” ungkapnya.
Biasanya, sambung Yora, dia menarik napas tiga kali sebelum tampil di depan umum untuk menghilangkan grogi.
“Ditambah lagi 2B kalau saya. Dengan behavior—bertingkah laku yang baik—dan believe—percaya bahwa doa adalah perlu—maka sering-sering minta restu orang tua,” kata Hendi saat mengutarakan penutup. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni/SN
