Asyik TCDA, Ada Siswa SDMM yang Gak Mau Pulang, liputan Ajeng Putri Dwi Rohma, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik menyelenggarakan Training Center Darul Aqram (TCDA) selama tiga hari secara bergilir. Hari pertama pembukaan TCDA digelar Jumat (22/04/2022).
TCDA dibuka oleh Kepala SDMM Ria Pusvita Sari MPd. Kemudian dilanjutkan dengan sambutan oleh Siti Mariyanti SPd, Ketua Panitia Kegiatan Ramadhan SDMM.
Lagu persembahan Sambut Ramadhan yang dinyanyikan Ria Pusvita Sari dan Koordinator Kesiswaan SDMM Atiq Amiliyah SPd, berhasil memeriahkan pembukaan TCDA. Para siswa pun saling bersahutan untuk menyanyi bersama.
Kegiatan hari pertama ini diikuti siswa-siswi kelas I dan IV SDMM di halaman sekolah berjuluk Kampus Biru itu. Saat itu terlihat meriah sekali. Inilah kali pertama para siswa bisa berbaris di depan halaman setelah pademi Covid-19.
Wajah bahagia juga terpancar dari siswa-siswi kelas I SDMM. Seperti disampaikan Nabila Ramadhani siswa Kelas I Melon, “Wah asyik sekali. Meriah sekali. Aku sangat senang.”
Demikian juga pengakukan teman satu kelasnya, Muhammad Al Khalifi Dzikri Ariansyah. “Aku gak mau pulang, mau nginep aja di sekolah,” ujarnya, saking senangnya.
Guru Kelas I Melon Muhammad Zainul Arif menjelaskan, para siswa sangat antusias karena baru pertama kali kumpul di lapangan setelah masa pademi. “Apalagi siswa-siswi kelas I baru merasakan Ramadhan bersama di SDMM tercinta ini. Mereka sangat antusias dan bahagia sekali. Diharapkan tahun depan bisa lebih meriah lagi dan pademi bisa berakhir,” kata dia.
Aneka Game Menyenangkan
Dalam kegiatan pembukaan TCDA hari pertama ini, siswa-siswi kelas I melakukan games Ramadhan. Mereka dibagi menjadi beberapa kelompok. Setiap kelompok terdiri dari siswa campuran siswa dari empat kelas jenjang kelas I.
Dalam game puzzle mereka menyusun dengan rapi dan penuh semangat. Mereka berkerja sama dengan baik bersama kelompoknya. Kemudian dilanjutkan game astafet sendok dengan kelereng. Kali ini permainannya berbeda dari biasanya. Jika biasanya memakai mulut kali ini memakai tangan.
Siswa-siswi berjejer menyalurkan kelereng tersebut menggunakan sendok. Siswa-siswi yang berada di ujung memasukan ke dalam wadah. Permainan ini melatih kosentrasi karena mereka harus berhati-hati agar kelerengnya tidak jatuh ke tanah.
Adapun game yang terakhir adalah menyusun kata. Kali ini siswa-siswi berbaris. Kemudian yang berada di depan membisikkan kata kunci. Lalu mereka menyalurkan kata kunci tersebut dengan cara berbisik sampai siswa-siswi yang berada di ujuk menulis di lembaran kata kunci kalimat. Alangkah lucunya, karena beraneka macam yang mereka tulis. Beberapa tidak persis dengan kata kunci yang dibisikkan di awal.
Sementara itu yang dilakukan siswa-siswi kelas IV tidak kalah menariknya. Mereka berbagi takjil ke warga sekitar SDMM, yakni di depan sekolah dan Masjid At Taqwa PPI. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni