Meraih Sukses Berpuasa Ramadhan; liputan Anis Shofatun, kontributor PWMU.CO dari Gresik.
PWMU.CO – Strategi Meraih sukses berpuasa disampaikan oleh Siswanto SPdI pada Pesantren Kilat Darul Arqam di Andalusia Hall Spemdalas, Kamis (21/4/2022).
Di hadapan 202 siswa kelas IX SMP Muhammadiyah 12 GKB (Spemdalas) Gresik, Siswanto mengawali tausiahnya dengan memberikan ilustrasi tentang pentingnya niat dalam setiap aktivitas manusia, termasuk niat berpuasa.
Seseorang yang berniat sungguh-sungguh menjalankan ibadah puasa, maka akan menyambut perintah berpuasa di bulan Ramadhan dengan suka-cita. Dan dia akan mempersiapkan segala kebutuhannya dengan baik.
Siswanto menjelaskan kata niat menggambarkan kesungguhan diri seseorang dalam melakukan sesuatu. “Orang yang niat nonton bola kapanpun jam tayangnya, dia akan bangun, akan menyiapkan camilan. Dia akan mengatur waktu bangun tidurnya,” jelasnya memberikan ilustrasi niat.
“Semua dipersiapkan dengan baik agar saat pertandingan dimulai siap menonton. Itulah perwujudan niat,” lanjutnya.
Ia lalu mengajak siawa berpikir bagaimana menata niat dalam berpuasa sehingga benar-benar menjadi hamba Allah yang bahagia dan beruntung meraih keberkahan bulan suci Ramadhan 1443 ini.
“Sama halnya ketika kita mau berpuasa. Selayaknya kita bisa mengatur energi dengan seoptimal mungkin. Sekian jam mengaji, sekian ratus ribu atau sekian ratus juta saya berinfak,” ujarnya
“Bulan puasa itu bukan justru hanya untuk buka HP, Instagraman, Facebook-an bae dari pagi hingga siang dan lanjut malam hingga tertidur ha-ha-ha,” katanya disambut tawa oleh peserta.
Bulan Al-Quran
Guru Agama Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) SMA Muhammadiyah 10 GKB Gresik (Smamio) itu mengajak kepada siswa agar terus berbuat baik tidak cukup hanya untuk diri sendiri tapi perlu memikirkan kepentingan orang lain.
“Kebaikan untuk orang lain pasti akan memberikan kebaikan untuk diri sendiri. Tapi bila berbuat baik hanya untuk diri sendiri belum tentu baik untuk orang lain,” tuturnya.
Secara interaktif, Siswanto kemudian bertanya kepada seluruh peserta. “Menurut kalian bagaimana cara agar kita semua sukses berpuasa?” tanyanya
Ia lalu mengajak semua siswa yang memakai seragam Hizbul Wathan itu membuka dan membaca al-Quran surat al-Fathir ayat 29 yang berbunyi:
اِنَّ الَّذِيْنَ يَتْلُوْنَ كِتٰبَ اللّٰهِ وَاَقَامُوا الصَّلٰوةَ وَاَنْفَقُوْا مِمَّا رَزَقْنٰهُمْ سِرًّا وَّعَلَانِيَةً يَّرْجُوْنَ تِجَارَةً لَّنْ تَبُوْرَۙ
Artinya: Sesungguhnya orang-orang yang selalu membaca Kitab Allah (al-Qur’an) dan melaksanakan salat dan menginfakkan sebagian rezeki yang Kami anugerahkan kepadanya dengan diam-diam dan terang-terangan, mereka itu mengharapkan perdagangan yang tidak akan rugi.
Koordinator Sinergi Infak dan Sedekah Mugeb School ini menyampaikan membaca ayat al-Quran menjadi aktivitas yamg diutamakan di bulan Ramadhan. Bulan Ramadhan merupakan bulan musimnya al-Quran, maka betul-betul diperhatikan dan menjadi prioritas aktivitas membaca al-Quran.
“Andai saat ini musim panen mangga, maka pasti rujakan mangga. Nah kalau saat ini musimnya al-Quran sudah selayaknya kehidupan kita dekat dengan al-Quran,” terangnya memberikan perumpamaan.
Baca sambungan di halaman 2: Rajin Shalat
