Simulasi Shalat Idul Fitri SD Mutu Jember sesuai Tuntutan Nabi; liputan Wulidatul Aminah, kontributor PWMU.CO dari Jember.
PWMU.CO – SD Muhammadiyah 1 (SD Mutu) Jember mengadakan Simulasi Shalat Idul Fitri di Masjid Muhammad Darwisy, Senin (25/4/22).
Kegiatan ini disambut antusias oleh seluruh siswa kelas I-VI dan guru SD Mutu Jember ini. Seluruh siswa dipandu beberapa wali kelas dan guru memasuki masjid dengan tertib. Mereka melantunkan takbir dengan penuh semangat.
Seruan atas pengagungan dan kebesaran Allah SWT itu terdengar berkumandang di Masjid Muhammad Darwisy dan di sekitar lingkungan sekolah.
Penanggung Jawab Kegiatan Prayugo Fatahillah SPdI mengatakan semula kegiatan simulasi shalat Idul Fitri akan dilaksanakan di Lapangan Basket SD Mutu Jember. Namun, karena cuaca yang panas kegiatan dialihkan ke masjid.
“Karena cuaca sangat terik, akhirnya kita pindah ke masjid untuk pelaksanaan simulasi shalat Idul Fitrinya, khawatir puasa anak-anak terganggu,” kata guru Pendidikan Agama Islam (PAI) ini.
Tata Cara Shalat Id yang Benar
Ustadz Yugo, biasa ia disapa, menyampaikan kegiatan simulasi shalat Idul Fitri ini bertujuan untuk memberikan bekal pengetahuan kepada siswa tentang tata cara shalat Idul Fitri secara baik dan benar sesuai tuntunan syariat. Siswa tidak hanya belajar secara teoritis terkait pelaksanaan shalat Idul Fitri, tapi praktik secara langsung.
“Agar memberikan pengetahuan kepada mereka terkait tata cara shalat Idul Fitri dengan harapan anak-anak tidak asal ikut shalat saja,” ujarnya.
Menurut Yugo, melalui simulasi shalat Idul Fitri ini, sekolah dapat membekali siswa sebelum mereka benar-benar melaksanakan shalat Idul Fitri pada tanggal 2 Mei 2022.
Siswa belajar melafadzkan bacaan dan mempraktikan gerakan shalat Idul Fitri dengan benar. Misalnya, mengumandangkan bacaan di sela takbir, gerakan takbir pada rakaat pertama sebanyak tujuh kali, dan takbir pada rakaat kedua sebanyak lima kali.
Pada simulasi shalat Idul Fitri ini, Prayugo Fatahillah SPdI bertugas menjadi imam shalat. Sedangkan Abdul Ghofi SPd bertugas memberikan khutbah. Ustadz Ghofi memberikan khutbah di hadapan seluruh jamaah dengan tema Idul Fitri sebagai Hari Kemuliaan.
Yugo bersyukur kegiatan simulasi berjalan lancar. Siswa maupun guru meresponnya dengan sangat antusias dan terlihat dari wajah mereka sangat terharu.
“Tidak hanya para guru, namun anak-anak sangat antusias serta terlihat dari wajah para guru maupun siswa sangat terharu,” katanya saat diwawancarai PWMU.CO usai kegiatan.
Selama dua tahun pandemi Covid-19 melanda, umat Islam belum dapat secara leluasa melaksanakan shalat Idul Fitri secara berjamaah di masjid maupun di lapangan terbuka.
“Semoga tahun ini menjadi tahun dimana kita akan dapat melaksankan shalat Idul Fitri berjamaah dan tentunya dalam keadaan sehat wal afiat,” harapnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni/AS