40 Lulusan Terbaik SMA Muhi Ikuti Wisuda Tahfidz. Liputan Yusron Ardi Darmawan MPd, Kontributor PWMU.CO Yogyakarta
PWMU.CO – Sebanyak 40 siswa kelas XII SMA Muhammadiyah 1 (SMA Muhi) Yogyakarta mengikuti acara Wisuda Tahfidz Akbar pada Ahad, (22/5/2022).
Kegiatan ini terlaksana atas kerjasama Lembaga Pengembangan Pesantren Muhammadiyah (LP2M) serta Majelis Pendidikan Dasar dan Menengah (Dikdasmen) Kota Yogyakarta.
Digelar di aula SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta, kegiatan ini juga diikuti seluruh SD, SMP, SMK dan SMA Muhammadiyah Kota Yogyakarta, yang tahun ajaran 2021/2022 telah dinyatakan lulus pada setiap jenjang satuan pendidikan.
Wisuda Tahfidz Akbar ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari gerakan pendidikan dan pengajaran al-Quran di sekolah atau madrasah Muhammadiyah. Sebab dalam ajaran Islam, tahfidz adalah salah satu pondasi untuk menguasai kompetensi al-Quran (al-Islam), yaitu qiraah, tartil, tahsin, tahfidz dan tafhim.
Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Yogyakarta, Drs H Akhid Widi Rahmanto mengatakan, ada lima tujuan digelarnya wisuda tahfidz akbar ini. Pertama, untuk menghasilkan alumni hafidz dan hafidzah, kedua melaksanakan Syiar Muktamar Muhammadiyah 2022.
“Ketiga, ingin mensukseskan program tahfidz al-Quran yang dilaksanakan oleh LP2M PDM, keempat untuk mentradisikan al-Quran di sekolah, dan kelima memberikan sertifikasi kepada siswa kelas akhir, yang dapat digunakan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,” terang Akhid.
Tiga Proses Kualifikasi dan Standarisasi
Dalam kegiatan wisuda Tahfidz Akbar ini, 40 lulusan terbaik SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta terpilih untuk diwisuda. Mereka telah melewati tiga proses kualifikasi dan standarisasi.
Pertama, sekolah menunjuk tim untuk mensosialisasi, menyeleksi, dan memverifikasi para siswa-siswi yang hafidz.
Kedua, tim melakukan verifikasi kebenaran dan kualitas hafalan siswa untuk kemudian ditentukan dan diajukan nama-nama siswa ke tim tahfidz PDM.
Ketiga, tim tahfidz PDM akan memverifikasi hafalan siswa dan kemudian menentukan nama-nama siswa yang berhak mendapatkan syahadah atau sertifikat.
Ananda Aufa Rahman Fauzan Al-fath dan Hana Kharidah menjadi hafidz terbaik dari SMA Muhi dengan total hafalan 10 dan 9 juz.
Selain itu ada dua siswa yang hafal 8 juz, 1 siswa hafal 7 juz, 3 siswa hafal 6 juz, 2 siswa hafal 4 juz, 3 siswa hafal 3 juz, dan ada 6 siswa yang hafal 2 juz.
Selebihnya, ada 21 lulusan SMA Muhi yang hafal 1 juz. Pelaksanaan acara wisuda ini dilaksanakan secara blended. Para siswa yang hafal 1 juz mengikuti kegiatan wisuda dari rumah.
Kepala SMA Muhi Drs H Herynugroho MPd bersyukur atas pencapaian ini dan berharap ke depan prestasi ini bisa ditingkatkan. Menurutnya, prestasi ini salah satunya didukung dengan keberadaan pesantren putra As-Sakinah SMA Muhi.
“Hal ini juga membuktikan bahwa lulusan SMA Muhi tidak hanya memiliki kompetensi akademik, tetapi juga memiliki kemampuan dalam bidang al-Quran, yaitu tahfidzul Quran. Hal ini yang tentunya perlu terus didorong dan diwujudkan bersama-sama,” katanya.
Pada sesi terakhir Wisuda Akbar, Dr Okrizal Eka Putra Lc MAg menyampaikan pentingnya internalisasi nilai-nilai Quran kepada siswa-siswi di lembaga pendidikan Muhammadiyah.
Harapannya, nilai-nilai ini dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari untuk membentengi diri, keluarga, dan masyarakat di era disrupsi yang penuh tantangan. (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni