Antusiasme Warga
Mendengar kabar kehadiran tim medis SMK, masyarakat peternak khususnya Dusun Cumpleng Desa Brondong menyambut dengan antusias. Tidak kurang dari 50 orang turut menyaksikan aksi mulia ini. Sementara itu ibu-ibu menyambut di depan pintu rumah masing-masing, sambil menunggu giliran penyemprotan.
Tim SMK disambut di balai desa, bersama para tokoh masyarakat. Setelah ramah tama sebentar, kemudian dilanjutkan aksi di rumah peternak.
“Yang kami lakukan sebatas edukasi, penyemprotan area kandang dan pemberian obat melalui mulut,” tutur Budi Utomo.
Teknik penyemprotan di bagi menjadi dua kelompok. Kelompok satu dari arah ujung kiri desa mengobati di 25 kandang dan kelompok dua dari sisi kanan mengobati 32 kandang.
Menurut Lasmono, pendamping aksi, ternyata warga desa rata-rata memiliki tiga sampai tujuh ekor sapi. “Hampir setiap rumah terindikasi PMK,” tandas pria yang juga menjadi Wakil Kepala Bidang Sarana Prasarana SMK Muhammadiyah Modo.
Berharap ada Pendampingan
Usai pelaksanaan aksi sosial PMK, banyak sekali respon positif yang diberikan kepada SMK. “Kami sangat senang dan mendukung program yang dilakukan SMK Muhammadiyah 6 Modo, bermanfaat luas. Selama ini dari dinas peternakan kurang maksimal. Hanya sekedar menyerukan kebersihan,” ungkap Sugianto.
“Kami berharap pengobatan ini masih berlanjut. Kami Ingin ada pendampingan rutin,” kata Masugi, 42 tahun.
Hal yang sama diungkapkan Gasiran, 67 tahun, “Saya sangat senang sekali ada penyemprotan dan pengobatan,” selorohnya dengan muka serius.
Tim kembali ke sekolah dengan harap-harap cemas. Semoga para peternak bisa menikmati hasil peliharaan menyongsong hari raya idul adha besuk. (*)
Penulis Mohamad Su’ud Editor Mohammad Nurfatoni