Al-Mizan Berkhidmat Cetak Kader Ulama dan Pemimpin. Liputan Alfain Jalaluddin Ramadlan, Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – Panti Asuhan (PA) dan Pondok Pesantren (PP) Al Mizan Muhammadiyah Lamongan mengadakan kegiatan Akhirussanah tahun pelajaran 2021-2022 untuk kelas XII MA Muhammadiyah 9 Lamongan dan Kelas IX MTs Muhammadiyah 15 Lamongan, pada hari Sabtu (11/6/2022) di halaman Pondok Al-Mizan Putra.
Hadir sebagai pembicara Kajian Ilmiah Dr Syamsuddin MAg, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur. Selain itu, hadir pula Wakil Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan Drs H Ahmad Yazid MAg, ketua Pengurus PA dan PP Al-Mizan Muhammadiyah Lamongan KH Drs Sumari MAg dan jajaranya.
Selama dua jam, dari pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB sebanyak 142 lulusan dari MTs Muhammadiyah 15 Lamongan, dan 96 lulusan MA Muhammadiyah 9 Lamongan telah resmi diwisuda setelah Ustadz Abdul Kholis Fadhli membacakan SK Kelulusan.
Adib Nashiruddin sebagai perwakilan dari peserta wisuda membacakan ikrar Wisuda PA dan PP Al-Mizan Muhammadiyah Lamongan yang ditirukan oleh teman-temanya.
Ucapkan Syukur dan Selamat
Direktur PA dan PP Al-Mizan Muhammadiyah Lamongan Ustadz Mujianto MPdI dalam sambutannya mengucapkan syukur dan menyampaikan selamat kepada siswa-siswi kelas IX MTs dan XII MA yang telah melaksanakan prosesi wisuda pada akhirussanah ini.
“Dengan rahmat Allah SWT, pada hari ini kita dapat hadir dalam rangka akhirussanah atau secara maknawi memberikan doa restu dan harapan, khususnya kepada anak-anak yang diwisuda,” katanya.
Dia mengatakan, dalam kegiatan ini, kehadiran bapak ibu wali santri juga memberikan doa dan harapan besar kepada Al-Mizan.
“Sebagaimana kita ketahui bahwa PA dan PP Al-Mizan lahir dari Panti Asuhan yang khusus merawat dan mendidik anak-anak yatim dan anak-anak kurang mampu,” jelasnya.
Hingga saat ini, katanya, Al-Mizan terus memberikan pencerahan, yang sampai sekarang disebut Al-Mizan Bersinar, “Ini tidak hanya logo yang bersinar, tetapi ada kiprah, peran dan manfaat bahwa Al-Mizan ini semakin hari semakin meluas,” ucapnya.
Mujianto mengatakan, Al-Mizan berkhidmat sebagai lembaga pendidikan yang mengentaskan anak dari yang tidak bisa sekolah menjadi bisa sekolah.
“Mengentaskan anak yang hidup bergantung menjadi hidup yang mandiri, itulah program pengentasan kita,” tandasnya.
Maka dari itu, kata Mujianto, Al-Mizan memiliki program pengentasan yaitu Panti Asuhan. Sampai sekarang ada 160 santriwan-santriwati yang anak panti.
“Semua kebutuhan emosional jasmani, semua kebutuhan pendidikan, sekolah, kebutuhan kesehatan semua dilayani oleh bapak dan ibu pengurus dengan sumbangan dari para donatur,” paparnya.
Menurutnya, Al-Mizan selain sebuah lembaga sosial dan pengentasan, juga lembaga pendidikan yang saat ini mengelola SLB, TK, MTs, MA dan pondok pesantren.
“Selain ada program pengentasan pendidikan, Al-Mizan juga tetap berkhidmat untuk menciptakan kader, yaitu kader ulama, mubaligh dan pemimpin,” tegasnya.
Hal itu merupakan harapan dari para pendiri dan sesepuh yang menurutnya masih harus dikembangkan dan diperjuangkan, karena masih jauh dari harapan yang ada.
Lembaga Pendidikan dan Dakwah
Mujianto menambahkan, selain lembaga pendidikan, Al-Mizan juga merupakan lembaga dakwah.
“Yang artinya, apa yang dilakukan di Al-Mizan ingin menebar manfaat. Dalam bahasa Muhammadiyah, itu menebar nilai utama melalui santri-santri dan alumni,” katanya.
Dia bersyukur karena alumni Al-Mizan ada yang berkiprah di dunia politik, berkiprah di dunia kepolisian, dan berkiprah di dunia bisnis.
“Al-Mizan juga terus mengkader baik di dalam maupun di luar. Kalau di dalam berupa Mudabbir, Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) dan lainnya,” jelasnya.
Sedangkan kalau di luar, Al-Mizan juga menyekolahkan kader-kadernya yang saat ini berjumlah 15 anak, “Semoga beberapa tahun ke depan Al-Mizan bisa panen, karena lulusan-lulusannya ini sedang menanti ada di Unimus Semarang, UM Surabaya, Umsida,” harpanya.
Mujianto berharap Al-Mizan tetap menyebar nilai-nilai dakwah untuk mewujudkan ikrarnya yakni mewujudkan masyarakat islam yang sebenar benarnya.
Selain Wisuda, acara ini juga dimeriahkan penampilan pra acara dari SLB Al Mizan, TK ABA 3 Al Mizan, dan santri Al Mizan.
Penampilan-penampilan tersebut mulai dari Tartil Surat An Naba dari TK ABA 3, Al Mizan Voice dari santri kelas tiga MA yang menyanyikan lagu Al Mizan Bersinarlah, Sambung ayat dari Sekolah Luar Biasa, Hafalan Matan Tufathul Athfal dari santriwati Asrama Tahfidz Al Mizan, dan Seni dan Atraksi dari Tim Tapak Suci Al Mizan. (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni