Tiga Kunci Kesuksesan Madrasah
Ustadz Anang lalu menyampaikan pesan untuk para guru MIM Salamrejo. Menurtunya, kunci kesuksesan sebuah lembaga pendidikan, termasuk madrasah, adalah pertama, seperti firman Allah dalam al-Quran surat al-Anfal ayat 46.
وَاَطِيۡعُوا اللّٰهَ وَرَسُوۡلَهٗ وَلَا تَنَازَعُوۡا فَتَفۡشَلُوۡا وَتَذۡهَبَ رِيۡحُكُمۡ وَاصۡبِرُوۡا ؕ اِنَّ اللّٰهَ مَعَ الصّٰبِرِيۡنَۚ
“Dan taatilah Allah dan Rasul-Nya dan janganlah kamu berselisih, yang menyebabkan kamu menjadi gentar dan kekuatanmu hilang dan bersabarlah. Sungguh, Allah beserta orang-orang sabar.”
Ustadz Anang menerangkan, kunci kesuksesan sebuah madrasah adalah hadirnya pribadi-pribadi yang bertakwa kepada Allah SWT dan Rasul-Nya.
“Perbanyak amal shalih, shalat tahajud, membaca Quran, puasa senin-kamis, dan murid-muridnya didoakan. Tidak usah ngarep-ngarep muride rajin ibadah, tapi bapak-ibu gurune jarang neng masjid, ndak usah ngarep-ngarep,” tegasnya.
Kunci kesuksesan kedua sebuah madrasah ialah jangan gampang berselisih. “Ojo gampang tukaran, bapak-Ibu guru harus kompak, satu visi misi. Kalau tukaran, tidak akan fokus mendidik anak-anak. Dan akibatnya anak-anak akan melemah,” tegasnya.
Kunci sukses ketiga sabar. Ustadz Anang memotivasi, meskipun hanya mendapatkan banyaran yang sedikit, hal terpenting bagi guru adalah terus berjuang.
Sesuai firman Allah, di dalam al-Quran Surat Muhammad ayat 7.
يٰٓاَيُّهَا الَّذِيْنَ اٰمَنُوْٓا اِنْ تَنْصُرُوا اللّٰهَ يَنْصُرْكُمْ وَيُثَبِّتْ اَقْدَامَكُمْ
“Wahai orang-orang yang beriman! Jika kamu menolong (agama) Allah, niscaya Allah akan menolongmu dan meneguhkan kedudukanmu.”
Ustadz Anang juga menyinggung soal persaingan luar biasa, antara madrasah dengan sekolah. Ada pesepsi bahwa keberhasilan madrasah akan terlihat jika madrasah tersebut dapat merekrut siswa dari sekolah ke madrasah.
Menurut dia, itu tidak benar. “Bersainglah dengan cara yang sehat. Cukup tunjukkan prestasi. Tunjukkan anak ini berbakti kepada orangtuanya, shalih-shalihah, rajin adzan, rajin ikamah, rajin ngaji,” tuturnya.
“Wisto (sudahlah) MIM Salamrejo tidak usah menyebarkan brosur, kampanye. Tapi dengan lulusan-lulusan shalih, beriman dan bertakwa. Insyaallah sekolah ini akan memiliki 3.000 murid ke depan,” tandasnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
