Keahlian Lain Dirijen
Beberapa keahlian yang harus dipelajari oleh seorang dirigen, yakni bagaimana membentuk suara dan menguasai teknik bernyanyi dengan macam-macam ekspresi.
“Penting bahwa dirijen harus pernah ikut dalam paduan suara,” ingatnya. “Setelah itu seorang dirijen juga mempelajari teori musik, ilmu harmoni. Lebih bagus jika menguasai satu instrument musik,”
Dirigen juga penting untuk memberi aba-aba. Ini untuk memperlihatkan irama sebagai dasar musik, mengingatkan ekspresi ungkapan teks lagu, serta memandu tempo lagu dan perubahannya.
Bu Uyun juga menjelaskan macam birama atau aba-aba. Yakni terdiri dari tiga bagian: pertama aba-aba dua pukulan (birama 2/4); kedua aba-aba tiga pukulan (birama 4/4); dan, aba-aba empat pukulan (birama 3/4).
Selanjutnya dia menjelaskan bagaimana sikap badan pembirama, yang setiap gerakan pembirama haruslah mengabdi pada ekspresi musik. “Badan relaks, ketegangan bisa menghambat ekspresi diri, harus dimulai dengan ringan dan kendor,” jelasnya.
Salah satu kaki maju sedikit, kedua tangan ikut memberi aba-aba. “Kepala jangan kaku, pandangan menyeluruh, mata ikut membantu menyemangati,” rincinya.
Saat memulai mendirijen, sikap penuh konsentrasi, “Pusatkan perhatian pada musik yang akan dinyanyikan,” tegasnya.
Baca sambungan di halaman 3: Bagai Kusir