Siswa SD Mugeb Manfaatkan Liburan untuk Persiapan Kejurprov; Liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Sayyidah Nuriyah.
PWMU.CO – Abiyu Rausan Fikri Kholiq sudah menyiapkan agenda untuk mengisi liburan akhir semesternya yang berlangsung selama tiga pekan (27/6/22-18/7/22).
Siswa yang naik kelas V SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik itu masih fokus latihan persiapan Kejurprov Catur Jatim yang akan digelar pada September 2022 di Kediri.
Saat dikonfirmasi, sang bunda Nafi’atun Khasanah membenarkan. “Abiyu tetap latihan tiga kali sepekan. Kalau latihan itu wajib! Nggak boleh sering-sering libur, jadi meskipun waktu liburan tapi serasa nggak libur,” terangnya melalui WhatsApp, Jumat (1/7/22).
Bahkan, sambung Nafi’ah—sapaan akrabnya—Abiyu sendiri tadi juga memintanya untuk mengantar latihan tanding catur. “Mengajak ke Percasi atau warung buat sparing (berlatih),” imbuhnya.
Pasalnya, saat Abiyu duduk di bangku kelas IV (19/5/22), dia lolos Seleksi Puslatda Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Tingkat Kabupaten Gresik. Sejak itu, hingga detik ini, Abiyu masih berproses dan banyak berlatih.
Kenal Catur sejak TK
Sejak TK, kata Nafi’ah, Abiyu sudah mengenal dan suka main catur. “Awalnya diajak main sama papanya di rumah sambil dikenalkan cara jalannya kuda, benteng, pion, dan lainnya. Lama-lama Abiyu suka dan hampir setiap hari dia mengajak papanya main catur,” kenangnya.
Waktu itu, Nafi’ah dan suaminya, Kholik, tidak tahu kebiasaan mereka bermain catur akan mengantar Abiyu sampai meraih prestasi. “Jadi cuma sekadar main-main saja sama papanya di rumah,” terangnya.
Abiyu benar-benar fokus menekuni olahraga catur mulai kelas II SD. Dari ikut ekstrakurikuler catur di sekolah itulah bakat Abiyu terlihat oleh guru ekstranya.
Bunda Nafi’ah menceritakan, “Saya dibilangi sama guru ekstra kalau Abiyu ada bakat catur. Eman kalau nggak disalurkan bakatnya.”
Akhirnya, sang guru ekstrakurikuler menyarankan Abiyu ikut klub. “Alhamdulillah, selain ikut di klub, Abiyu juga ada pelatih sendiri yang setiap Ahad latihan seharian di Surabaya,” tambahnya.
Di samping itu, untuk lebih fokus mengasah potensi dan keterampilannya, Nafiah mengimbau Abiyu sedikit mengurangi waktu bermain. “Mohon doanya semoga bisa sesuai harapan dan bisa membawa nama baik sekolah,” harapnya.
Bach selengkapnya di halaman 2: Latih Mental Hadapi Lawan