Lima Proposal Siswa MTsM 2 Karangasem Presentasi di Myres Super Camp 2022; Liputan Zulfatus Salima, kontributor PWMU.CO Lamongan.
PWMU.CO – Ahad (24/7/22) merupakan hari yang cukup menegangkan bagi para siswa Madrasah Tsanawiyah Muhammadiyah (MTsM) 2 Karangasem, Paciran, Lamongan
Pasalnya, mereka yang telah lolos seleksi dalam kompetisi Madrasah Young Researchers (Myres) Super Camp 2022 sedang presentasi menuju tahap kedua.
Kompetisi ini diselenggarakan oleh Direktorat Kurikulum, Sarana, Kelembagaan dan Kesiswaan (KSKK) Madrasah, Ditjen Pendidikan Islam Kementerian Agama.
Kompetisi dibagi menjadi tiga bidang. Bidang pertama Matematika, Sains, dan Teknologi (MST), bidang kedua Ilmu Sosial, Kemanusiaan, dan Humaniora (ISH) dan bidang ketiga Ilmu Keagamaan Islam (IKI).
Siang itu, siswa-siswa yang lolos tahap proposal merasa deg-degan karena akan mempresentasikan proposal penelitian mereka di depan juri secara online. Meskipun persiapan telah dilakukan pada hari-hari sebelumnya, akan tetapi rasa deg-degan masih tetap mereka rasakan.
“Deg-degan banget mau presentasi ini. Kan waktu yang diberikan hanya lima menit. Takutnya lebih dari waktu yang ditentukan atau malah ngomong-nya kecepetan. Takut nanti lupa juga,” ungkap Oxy Genial Farrosa, salah satu siswa MTsM 2 Karangasem yang lolos.
Lima Lolos Presentasi
Dari tujuh proposal penelitian yang didaftarkan MTsM 2 Karangasem, yang berhasil lolos tahap pertama sebanyak lima proposal. Yakni dua proposal di bidang MST, dua proposal di bidang IKI, dan satu proposal di bidang ISH.
Pembimbing Bidang MST Ustadzah Nandhiroh mengungkapkan persiapannya cukup singkat karena waktu persiapan terpotong liburan semester genap. Sehingga memerlukan persiapan yang ekstra, baik itu waktu dan tenaga.
“Karena saya perempuan, anak bimbinganya laki-laki jadi tidak bisa maksimal latihannya. Jadi perlu surat izin buat mereka biar boleh keluar asrama dan izin tidak mengikuti kegiatan pondok. Alhamdulillahnya diperbolehkan,” jelasnya.
Kepala Sekolah MTsM 2 Millazul Faida MPd mengaku bangga dengan prestasi siswanya tersebut. Walaupun terkendala signal yang sempat error, akan tetapi dapat segera teratasi oleh tim operator sekolah MTsM 2 sehingga dapat lancar kembali.
“Saya bangga dengan prestasi anak-anak, banyak sekali yang sudah memahami potensinya sendiri. Saya mengucapkan banyak terimakasih juga kepada segala pihak, terutama tim operator yang cakap. Karena tadi sempat eror dari sinyalnya tapi alhamdulillah segera dibetulkan sehingga bisa kembali,” ungkapnya, Jumat (29/7/2022).
Bu Milla, sapaan akrabnya, berharap agar dapat lolos dalam tahap selanjutnya hingga final. “Dan tahun depan dapat mengikuti Myres lagi,” doanya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
