MIM Kendalkemlagi Meriahkan Tahun Baru dengan Berbagai Lomba. Liputan Fahrurrozi, Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – Hari masih pagi, cuaca mendung menggelayut menutup sebagian langit di wilayah Kabupaten Lamongan. Saat itu suhu udara terasa sejuk, bahkan kesejukannya terasa sampai pertengahan hari jelang sholat dhuhur.
Pagi itu, Selasa (2/8/2022) pukul 06.45 WIB. Panitia Peringatan Hari Besar Islam (PHBI) MI Muhammadiyah Kendalkemlagi Kecamatan Karanggeneng Kabupaten Lamongan, sedang bersiap diri di halaman madrasah, sembari mengecek perlengkapan yang dibutuhkan dalam kegiatan lomba.
Kegiatan lomba dimulai pukul 07.15 WIB. Kegiatan dimulai dengan upacara pembukaan yang diawali dengan sambutan Kepala MIM Kendalkemlagi, Rif’an Zunaidi SS.
Dalam sambutannya, Rifan menyampaikan rasa syukurnya karena bisa melaksanakan peringatan tahun baru hijriyah 1444 H.
“Hari ini adalah momen yang sangat menggembirakan bagi anak-anak karena akan ber_fastabiqul khairat_ atau berlomba-lomba dalam kebaikan. Anak-anak akan berkompetisi, mari kita laksanakan perlombaan ini dengan riang, gembira, suka dan bahagia, mari berlomba untuk menjadi juara,” tuturnya.
Dengan mengucapkan kalimat basmallah, kegiatan perlombaan semarak Muharram dalam rangka peringatan tahun baru hijriyah 1444 H pun resmi dibuka oleh kepala madrasah.
Gelar Berbagai Macam Lomba
Dalam kegiatan tersebut, panitia telah mengagendakan beberapa cabang lomba. Ada lomba lari bendera, lomba menyusun nama bulan hijriyah, tahfidzul quran, tartilul quran, menggambar poster dengan tema menyambut bulan hijriyah, mewarnai, seta adzan dan iqomah.
Di tempat yang terpisah, panitia menyampaikan tentang tujuan diadakan lomba. Di dalam lomba lari bendera misalnya, peserta dikenalkan dengan nama-nama bulan hijriyah secara tertib dan urut.
Hal ini dilakukan untuk memberikan pembelajaran tentang bulan-bulan dalam kalender Islam yang dimulai sejak hijrahnya Nabi Muhammad SAW, dan mengenalkan pula kepada peserta bahwa kalender hijriyah tersebut disusun di masa Khalifah Umar Ibnul Khattab.
Pada lomba tahfidz, anak diajarkan untuk semakin cinta kepada al-Quran, diasah pula ketajaman dalam menghafalkan ayat-ayat dan surat di dalam al-Quran dan memberikan stimulus agar anak gemar membacanya dalam kehidupan sehari-hari.
Dalam lomba tartilul Quran, peserta mendapatkan pengalaman belajar tentang membaca al-Quran dengan baik fasih, sesuai dengan ilmu tajwid.
Hal ini diharapkan menjadi pembiasaan bagi anak untuk membaca al-Quran penuh dengan penghayatan, didasari dengan perangkat ilmu baca yang baik, sehingga lantunan baca anak berima merdu sesuai dengan ilmu tajwidnya.
Tujuan Lomba Menggambar Poster dan Adzan
Pada lomba menggambar poster tahun baru hijriyah, peserta akan memperoleh pengalaman belajar untuk berkarya sesuai dengan imajinasinya.
Mereka diharapkan dapat memadukan rangkaian guratan alat-alat tulisnya menjadi gambar yang menarik dan indah untuk dipandang. Di samping itu juga akan mendorong teman-teman sebaya untuk mencoba berkarya.
Sedangkan pada lomba adzan dan iqamah, peserta lomba dikenalkan dengan syariat bermulanya adzan yang dahulu pernah dilakukan oleh sahabat Rasulullah, yakni Bilal Bin Rabbah. Peserta lomba juga diajak untuk rajin beradzan saat jelang waktu sholat lima waktu.
Akhirnya, kegiatan lomba peringatan hari besar tahun baru hijriyah selesai dilaksanakan pukul 12.30 WIB. Panitia pun merekap dan mengumumkan juara pada masing-masing lomba.
Gemuruh riuh berlangsung, saat para peserta hasil lomba. Mereka sambil meneriakkan “Madrasah hebat, bermartabat, mandiri dan berprestasi,” (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni