PWMU.CO – Pawai Milad TK Aisyiyah 3 Surabaya setiap awal Agustus disambut antusias warga Tambak Segaran, Rangkah, Surabaya. Acara tahunan ini dirayakan dengan kegiatan sosial seperti bagi paket sembako, santunan dhuafa, donor darah, dan pengobatan gratis.
”Setelah dua tahun absen karena pandemi, alhamdulillah tahun 2022 kembali bisa merayakan milad dengan aksi sosial untuk warga sekitar sekolah,” kata Rini SPd selaku kelapa TK Aisyiyah 3 Surabaya, Sabtu (5/8/2022).
Tahun ini, sambung dia, kami bagikan 130 paket sembako dan 61 santunan dhuafa, dimeriahkan bazar produk UMKM warga sekitar.
Rini merinci paket sembako terdiri dari beras, mi instan, gula, dan minyak goreng. Santunan dhuafa berupa uang Rp 100 ribu.
Acara makin meriah dengan pawai milad. Rombongan murid TK ABA menyusuri gang dan kampung Tambak Segaran. Warga berdatangan ke sekolah dan menyambut barisan anak-anak TK ini saat lewat depan rumah warga.
”Semua siswa 128 anak dan 12 guru turun berpawai menyapa warga sekitar sambil mengajak agar datang ke sekolah karena ada kegiatan sosial dan bazar,” papar Rini.
Kunjungan Lurah
Perayaaan milad ke-61 TK Aisyiyah 3 Surabaya mendapat perhatian aparat. Personal Satpol PP Kecamatan Tambaksari, Babinsa Koramil, dan Bhabinkamtibmas Polsekta turun menjaga acara ini.
Di sela acara berlangsung, Lurah Rangkah, Samsul Arifin, menyempatkan hadir pelaksanaan bakti sosial. Lurah Samsul Arifin menyampaikan terima kasih kepada Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Tambaksari, kepala sekolah, dan para guru serta wali murid atas perhatian dan kepedulian pada warga sekitar.
”Hormat dan terima kasih sebesar-besarnya untuk ibu-ibu Muhammadiyah dari PCA Tambaksari dan keluarga besar TK Aisyiyah 3 Surabaya yang sering aktif dalam kepedulian sosial untuk warga di Kelurahan Rangkah, Tambaksari, Surabaya,” ucap Samsul Arifin bersama jajarannya.
Setelah pawai dilanjutkan potong tumpeng dan kue. Puncak kegiatan untuk siswa diisi dengan mendengarkan dongeng oleh Kak Tobi dengan boneka Oo Oo.
Ketua Ikwam Nurul Hidayatul bersyukur perayaan milad lancar dan sukses meskipun persiapan hanya sepekan. Bisa menghimpun dana Rp 11 juta dan sumbangan sembako berlimpah.
Setiap siswa dianjurkan membawa 2 kg beras, ½ kg gula, 250 ml minyak goreng, dan 6 bungkus mi instant. ”Namun wali murid banyak yang menyumbang lebih dari itu,” katanya.
Panitia juga dibantu Ketua RW mengurus perizinan acara di kelurahan dan kecamatan. Termasuk izin menutup Jl. Tambak Segaran Wetan untuk bazaar dan pengaturan lalu lintas.
Penulis Muhammad Syaifudin Zuhri Editor Sugeng Purwanto