Sekolah Kreatif Menganti Semarakkan Kemerdekaan dengan Lomba Ini; Liputan Rawadan Reza Rachman, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Sekolah Kreatif SD Muhammadiyah 1 Menganti Gresik menggelar berbagai perlombaan Senin-Selasa (15-16/8/2022). Kegiatan tersebut untuk menyemarakkan HUT Ke-77 Kemerdekaan Republik Indonesia.
Perlombaan yang diadakan seperti lomba estafet air, lomba bakiak, lomba estafet bola dengan pipa, lomba egrang batok, dan futsal. Peserta lomba dibagi per fase, yakni fase A kelas I dan II, fase B kelas III dan IV, serta fase C kelas V dan VI. Tak ketinggalan, siswa inklusi pun turut mengikuti kegiatan seperti lomba mewarnai dan kempit balon.
Ketua Pelaksana Kegiatan Nur Azizah SPd menjelaskan, tidak ada batasan jumlah peserta untuk masing-masing lomba. Seluruh siswa mulai dari kelas I hingga kelas VI dapat mengikuti perlombaan.
“Dua hari ini kami buat untuk lomba-lomba saja, tidak ada kegiatan pembelajaran. Jadi semua siswa bisa ikut dalam perlombaan,” terang Wali Kelas I Camel
Nur Azizah menjelaskan, perlombaan untuk menyemarakkan kemerdekaan secara offline ini untuk kali pertama kali sejak pandemi Covid-19. Para siswa menyambut gembira dan penuh antusias.
Senam Bersama
Sebelum memulai kegiatan, siswa, guru, dan karyawan mengikuti senam bersama di halaman sekolah. Pukul 08.00, para siswa dibedakan menurut fasenya untuk mengikuti perlombaan. Tak hanya di halaman sekolah, perlombaan juga dilakukan di taman bermain dekat kelas gazebo.
Ustadzah Azizah menuturkan, selain untuk memeriahkan kemerdekaan, perlombaan ini juga untuk mempererat kekompakan dan solidaritas antar siswa. “Ada juga lomba yang berkelompok. Nah, itu untuk melatih kekompakan mereka (siswa) dengan temannya yang lain,” tuturnya.
Hal itu dirasakan Aldryan Ahmad Hananta siswa kelas IV Buya Hamka. Ia mengaku perlombaan yang diadakan sangat meriah dan menyenangkan.
“Seru sekali. Ya, harus kerja sama dengan teman biar bisa menang,” ujarnya setelah ia dan teman-temannya berhasil meraih juara I lomba estafet air mengalahkan dua kelompok lainnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni