Ada Bonus Snack di Pemeriksaan Kesehatan Siswa Mimsix Sekapuk, liputan kontributor PWMU.CO Kabupaten Gresik Nur Adhimah.
PWMU.CO – MI Muhammadiyah 6 Sekapuk (Mimsix) Ujungpangkah Gresik Jatim mengikuti pemeriksaan (skrining) kesehatan anak sekolah oleh Puskesmas Sekapuk, Sabtu (10/9/2022). Kegiatan ini berlangsung mulai pukul 08.00 wib.
Salah satu guru MIMSIX Suyati SPd menyampaikan kegiatan screening ini diikuti seluruh siswa MIMSIX dari kelas I hingga kelas VI. Mereka ditangani enam petugas kesehatan Puskesmas Sekapuk.
“Keenam petugas Puskesmas Sekapuk tersebut memiliki tugas masing-masing untuk melakukan penyuluhan dan pengecekan kesehatan tiap siswa,” ujarnya.
Sementara itu Promotor Kesehatan Puskesmas Sekapuk Fety Nurhayati SKM menjelaskan, kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk memeriksa status kesehatan siswa.
“Pemeriksaan yang dimaksud mulai dari status gizi yang diketahui dari tinggi badan dan berat badan, nanti dibandingkan dengan umur. Setelah itu dilakukan pemeriksaan mata. Kemudian pemeriksaan kebersihan diri mulai dari telinga, kuku, gigi, dan mulut,” jelasnya.
“Selain itu juga dilakukan penyuluhan atau Komunikasi, Informasi dan Edukasi Kesehatan (KIE) kesehatan. Tujuannya untuk memberikan pengetahuan kesehatan, seperti PHBS, kesehatan gigi dan mulut, kebugaran jasmani kepada siswa,” tambahnya.
Waspada Kesehatan Anak
Pada pelaksanaan skrining dan penyuluhan kesehatan, lanjutnya, siswa dan guru terlihat antusias dan sangat mendukung program ini.
“Kami melihat siswa-siswi MIMSIX komunikatif dan aktif. Saat pemeriksaan pun, mereka mengikutinya dengan tertib dan baik. Begitu pula dengan gurunya, ramah dan responsif mendampingi setiap kegiatan nakes. Lingkungan sekolah juga bersih dan sejuk. Jadi merasa nyaman berkunjung ke MIMSIX,” terangnya.
Dia memaparkan, kesehatan anak merupakan hal yang penting, mengingat anak merupakan generasi penerus bangsa. Dalam bidang kesehatan saat ini, kesehatan anak merupakan masalah yang perlu diwaspadai orangtuanya.
“Penyelenggaraan upaya kesehatan mempunyai tujuan untuk mencapai kemampuan hidup sehat bagi setiap manusia. Penjaringan Kesehatan Anak Sekolah (screening) merupakan salah satu bentuk dari pelayanan kesehatan yang bertujuan untuk mendeteksi dini siswa yang memiliki masalah kesehata. Ini agar segera mendapatkan penanganan sedini mungkin serta tersedianya data atau informasi untuk menilai perkembangan kesehatan peserta didik,” urainya.
“Meliputi pemeriksaan kebersihan perorangan (rambut, kulit dan kuku), pemeriksaan status gizi melalui pengukuran antropometri, pemeriksaan ketajaman indera (penglihatan dan pendengaran), pemeriksaan kesehatan gigi dan mulut,” imbuhnya.
Dampak Positif Kebugaran Jasmani
Dia menambahkan, kebugaran jasmani atau physical fitness merupakan kemampuan seseorang untuk melakukan aktivitas sehari-hari secara efisien. Tanpa menimbulkan kelelahan yang berarti.
“Sebagian besar aktivitas fisik yang harus dilakukan anak setiap hari adalah aerobik. Aerobik dapat berupa berjalan, berlari, lompat, lompat tali, berenang, menari, bersepeda atau aktivitas apa pun yang membuat jantung mereka berdetak lebih cepat,” ungkapnya.
Menurutnya kebugaran jasmani pada anak memliliki dampak yang sangat positif. Tidak hanya mempengaruhi kesehatan fisik, tetapi juga pertumbuhan dan perkembangan, mental, karakter dan kehidupan sosialnya.
“Anak yang bugar dapat menyelesaikan tugas sekolah, memenuhi tanggung jawab di rumah, dan masih memiliki energi untuk bermain atau melakukan kegiatan menyenangkan lainnya. Selain itu, dengan kebugaran jasmani, seorang anak dapat merespon situasi kehidupan normal secara efektif, bahkan situasi darurat sekalipun,” paparnya.
Pada kegiatan kebugaran jasmani, sasarannya hanya siswa kelas IV, V dan VI. Siswa diajarkan bagaimana cara mengecek dan menghitung denyut nadi pada pergelangan tangan.
“Siswa dan guru pendamping juga mengikuti senam bersama. Instruktur senam sudah disiapkan oleh puskesmas. Setelah senam bersama dilanjutkan jalan bersama,” terangnya.
Salah satu siswi kelas VI MIMSIX Putri Faira Christanti mengatakan kegiatan ini sangat berguna. “Karena saya jadi mengetahui kondisi tubuhku. Saya juga senang karena ada bonus snack dari Puskesmas Sekapuk,” ujarnya kepada PWMU.CO sambil tersenyum.
Hal senada juga disampaikan oleh siswa kelas V Indah Dewi Cahyani. Dia merasa senang dan termotivasi. “Saya tidak takut saat dilakukan pemeriksaan. Setelah diperiksa dan dinasehati, saya jadi lebih termotivasi menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh,” ungkapnya.
Kegiatan skrining berlangsung dengan baik dan lancar. Setelah kegiatan skrining ditemukan pada beberapa siswa terjadi permasalahan kesehatan gigi dan mata. Pihak Puskesmas menghimbau untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut ke Puskesmas Sekapuk atau fasilitas kesehatan terdekat. (*)
Co-Editor Sugiran. Editor Mohammad Nurfatoni.