Rektor UMG Eko Budi Leksono Wafat, Ini Perjalanan Pengabdiannya; Liputan kontributor PWMU.CO Mohammad Nurfatoni.
PWMU.CO – Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik (UMG) Dr Eko Budi Leksono ST MT meninggal dunia, Ahad (18/9/2022) pukul 09.30 di Rumah Sakit Satelit Petro GKB, Gresik.
Jenazah kini disemayamkan di rumah duka dia Jalan Banjarbaru 1 No 2 GKB, Gresik, Jawa Timur. Informasi tersebut PWMU.CO terima dari Kepala Biro Adminsi dan Humas UMG Abdurrahman Faris.
Menurut dia, kepergian almarhum Eko Budi Leksono sansat mendadak. “Beliau habis bulu tangkis tadi pagi langsung meninggal, saat mash di arena, waktu istirahat,” ujarnya.
Menurut rencana, jenazah akan dimakamkan di Taman Makam Islam Desa Yosowilangun, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, pukul 19.00 WIB.
“Sebelumnya jenazah akan dishalatkan di Masjid Faqih Usman Kampus UMG Ahad (18/9/2022) bakda shalat Isya,” ujarnya.
Faris menjelaskan, pemakaman dilakukan malam hari karena menunggu kepulangan ana-anak alamrhum yang masih berada di luar kota.
“Semoga diampuni semua dosa beliau, diterima seluruh amal ibadahnya dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan,” kata Faris, legaat pesan WhatsApp pada PWMU.CO.
Menurut Faris dalam masa kepemimpinannya lebih kurang dua tahun ini banyak program yang sudah tercapai. Salah satunya pembebasan lahan dan sertifikasi lahan kampus III di Tebaloan, Duduk Sampeyan, Gresik.
“Program yang paling terasa di masyarakat adalah terobosan dalam implementasi Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Gresik yang menjadi percontohan nasional dalam hal Pendaftaran Tanah Sistemis Lengkap (PTSL) Program kementerian ATR/BPN melalui mahasiswa KKN mahasiswa,” kata Faris.
Eko Budi Leksono wafat meninggalkan seorang istri: Siti Musyarofah SE MSi, dosen Prodi Akutansi Universitas Trunojoyo, Bangkalan, Madura. Adapun tiga anaknya yang ditinggal pergi selamanya adalah: Firstiannisa Nandefa (kuliah di FKG Universitas Jember; Narendra Rahmaddwinta (Teknik Industri Universitas Brawijaya Malang); dan Alesha T. Leksono (Kelompok Bermain Aisyiyah PPI Gresik).
Pengabdiannya di UMG
Eko Budi Leksono dilantik sebagai Rektor UMG pada tanggal 24 Maret 2021. Dia bukan orang baru di UMG. Eko memulai mengajar UMG sejak tahun 1998 sebagai dosen Program Studi Teknik Industri, Fakultas Teknik.
Sebenarnya pria kelahiran 11 Januari 1973 itu adalah dosen PNS ITS yang diperbantukan (DPK) ke UMG. Pada tahun 1998 juga, dia mendapatkan tugas belajar ke almamaternya: Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya (ITS).
Sepulang dari studi S2 di ITS itu, pada tahun 2002 Eko Budi Leksono mendapat amanat sebagai Ketua Program Studi Teknik Industri UMG, tahun 2003-2005. Dia juga pernah merangkap jabatan sebagai Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) pada tahun 2003-2006.
Dia lalu menaiki karier lebih tinggi lagi sebagai Dekan Fakultas Tekni merangkap PR I Pembantu Rektor I Bidang Akademik tahun 2005-2009 dan berlanjut sebagai Wakil Rektor I 2009-2013.
Namun pada tahun 2013, sosok yang aktif di Badan Musyawarah Perguruan Swasta (BMPS) Jawa Timur ini mendapat tugas belajar S3 di ITS, mengambil bidang teknik industri. Karena itu dia harus melepaskan jabatan sebagai wakil rektor.
Pada 2019-2021 dia diminta kembali untuk menjadi Dekan Fakultas Teknik. Dan kini, di tahun 2021, dia mendapat amanah dari Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menjadi orang nomor satu kampusnya: Rektor Universitas Muhammadiyah Gresik untuk masa jabatan 2021-2025.
Tapi takdir berkata lain, sebelum genap masa jabatannya itu dia telah dipanggil oleh Allah SWT. Selain menjadi Rektor UMG, Eko Budi Leksono mengemban amanah sebagai Wakil Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Jatim dan anggota Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah Gresik.
Selamat jalan Mas Eko! (*)
Penulis/Editor Mohammad Nurfatoni