Ada Kantin Sehat Literasi di Mimdaka; Liputan Musyrifah, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – MI Muhammadiyah 2 Karangrejo (Mimdaka), Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur menerima kunjungan UPT Puskesmas Sembayat, Jumat (16/9/2022).
Kunjungan ini untuk screaning UKS dan pemeriksaan kesehatan murid baru di institusi pendidikan wilayah kerja Puskesmas Sembayat.
Pada pemeriksaan kesehatan siswa baru, meliputi pemeriksaan mata, gigi, telinga, gizi dan kulit. Selain kegiatan pemeriksaan kesehatan siswa baru, petugas juga melakukan penyuluhan kesehatan kepada siswa kelas V dan VI.
Sanitarian Puskesmas Sembayat, Puji Rahayu ST merasa senang saat memasuki lingkungan Mimdaka. “Ada yang baru ya sepertinya,” ujarnya sambil menunjuk arah timur gedung.
Dia berjalan bersama rombongan menuju ke arah timur, tepatnya depan kantor guru. Dia berhenti sejenak ntuk masuk ke lokasi baru seperti yang ia utarakan tadi. Sambil membaca tulisan Kantin Sehat Literasi, dia berucap: “Wah, keren ini, bagus.’’
Puji mengatakan Mimdaka sudah banyak mngalami kemajuan dan selalu berbenah di setiap tahunnya. “Dan alhamdulillah di tahun ini Mimdaka benar-benar memantapkan diri untuk memberikan pelayanan kepada siswa pada kebutuhan gizi makanan di kantin yang sehat,” ujarnya.
Menurutnya, tidak hanya kantin sehat tetapi di dalamnya anak-anak bisa menambah wawasan, dengan membaca buku di kantin. “Karena membaca buku tidak harus di perpustakaan saja, tetapi di mana pun termasuk di kantin,’’ ungkap wanita kelahiran Jombang ini.
Bisa Jadi Sekolah Percontohan
Melihat banyak kemajuan dan terus berbenah, ibu tiga anak ini menyampaikan Mimdaka bisa dipersiapkan menjadi sekolah adiwiyata sekaligus bisa sebagai sekolah percontohan untuk wilayah kerja Puskesmas Sembayat.
Memang tidak bisa langsung jadi, pelan-pelan. “Tapi saya yakin Mimdaka bisa,’’ tegasnya.
“Setiap puskesmas, terutama di wilayah kerja Sembayat selalu ada penilaian atau kunjungan. Dan harus punya sekolah rujukan yang mana sekolah tersebut selalu menjaga kebersihan, kesehatan lingkungan, kantinnya sehat, dan lain sebagainya,’’ jelasnya.
Sementara untuk sekolah adiwiyata, tambahnya, Mimdaka bisa mengembangkan pada upaya pelestarian lingkungan hidup.
Kepala Mimdaka Tineke Wulandari ST merasa bersyukur karena proyek tahun pelajaran 2022-2023 untuk membuat kantin yang layak bagi siswa sudah terwujud.
“Terciptanya kantin sehat literasi Mimdaka merupakan salah satu impian dari seluruh stakeholder Mimdaka,’’ ujarnya.
Sebagai Madrasah Literasi, imbuhnya, Mimdaka berusaha membudayakan literasi di setiap sudut ruang Mimdaka termasuk kantin.
Menurutnya, kantin merupakan salah satu tempat favorit bagi siswa. “Rak-rak buku yang diisi dengan bacaan-bacaan menarik membuat siswa semangat membaca sembari menikmati hidangan di kantin,’’ tutur wanita kelahiran Sidoarjo ini.
Ike, panggilan akrabnya, menjelaskan, budaya literasi sudah dimulai ketika siswa akan memasuki kantin. Mereka diminta menuliskan kebaikan teman, guru, orangtua, atau orang lain yang ditemui pada jurnal kebaikan.
“Setelah mengisi jurnal kebaikan, siswa diizinkan untuk membeli makanan atau minuman yang tersedia di kantin,’’ jelasnya.
Tata Tertib Kantin Literasi
Ike menerangkan selain menulis kebaikan sebagai syarat masuk kantin, pengunjung juga harus mematuhi tata tertib kantin.
“Ada beberapa tata tertib kantin. Antara lain makan-minum dengan tangan kanan, jangan lupa berdoa, pastikan tangan bersih, buanglah sampah pada tempatnya dan nikmati bacaan yang tersedia,’’ jelasnya.
Tata tertib di kantin ini, tambahnya, bertujuan untuk membentuk karakter baik siswa. “Agar siswa selalu diingatkan akan kebaikan walau secara tidak langsung, diantaranya siswa harus selalu berdoa sebelum dan sesudah makan minum, memakai tangan kanan dan lain sebagainya,” terangnya.
“Selain itu siswa Mimdaka juga diajarkan secara mandiri bisa membersihkan piringnya sendiri-sendiri seusai dipakai,’’ ujarnya.
Penulis tiga buku antologi ini senang dan bangga, karena dalam dua pekan ini dua tamu penting hadir di Mimdaka dan memberikan apresiasi.
“Selain dari UPT Puskesmas Sembayat, Mimdaka mendapat kunjungan dari tim juri Lomba Lingkungan Sekolah Muhammadiyah Sehat (LLSMS) Majelis Dikdasmen Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik Jumat (9/9/2022),’’ ujarnya.
Kepada PWMU.CO, Sekretaris Majelis Dikdasmen PDM Gresik, M Fadholi Aziz SPd menyampaikan kantin literasi ini merupakan inovasi Mimdaka untuk lebih menggairahkan siswa berliterasi.
“Kantin yang biasanya menjadi tempat favorit siswa menjadi lebih bermakna dan siswa menikmati makanan sehat yang disediakan di kantin sambil membaca buku yang disukainya,” ujarnya.
Uniknya lagi, tambahnya, sebelum masuk ke kantin siswa perlu menuliskan kebaikan temannya pada hari itu sebagai password untuk bisa masuk kantin sambil belajar antri.
“Hal tersebut di samping mengajarkan literasi menulis, juga membuat siswa agar terinspirasi untuk selalu melakukan kebaikan-kebaikan setiap saat dan berempati dengan orang lain,’’ tutur guru SD Muhammadiyah Manyar (SDMM) Gresik ini.
Ustadz Aziz, sapaan akrabnya, berharap semoga Kantin Sehat Literasi Mimdaka ini bisa bermanfaat untuk menumbuhkembangkan potensi siswa dalam ilmu pengetahuan dan teknologi melalui kegiatan berliterasi yang menyenangkan.
“Lebih lanjut, Kantin Sehat Literasi Mimdaka bisa berguna sebagai model alternatif dalam menggairahkan kegiatan literasi di sekolah-sekolah yang lain,” ujarnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni