Pengawas MI Ini Terkejut atas Perkembangan Mimsix Sekapuk; Liputan Indah Purnama Sari; Kontibutor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – MI Muhammadiyah 6 (Mimsix) Sekapuk, Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur, kedatangan dua Pengawas Madrasah Ibtidaiyah (MI) dari Kecamatan Ujungpangkah dan Kecamatan Dukun. Keduanya melakukan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM), Selasa (27/9/2022).
Ahmad Fauzan SPd, Pengawas Kecamatan Dukun, mengaku terkejut melihat perkembangan Mimsix.
“Alhamdulillah, dulu tahun 2007 waktu saya pertama kali ke sini, muridnya kalau tidak salah cuma 5 atau 6 orang per kelas, Bahkan ada kelas yang kosong. Tapi alhamdulillah sekarang sudah meningkat jauh,” ungkapnya.
“Tetapi sekarang ini, jumlah siswa tidak menjadi ukuran, tapi kualitas dan administrasi yang harus kita penuhi,” tambahnya.
Terkait dengan hasil PKKM, Fauzan mengatakan administrasi di Mimsix sudah hampir lengkap.
“Setelah saya lihat, administrasi sudah 99 persen. Tapi masih ada beberapa yang kurang. Mohon dilengkapi, apalagi di tahun 2024 di Mimsix akan ada akreditasi. Kita harus siap-siap mulai sekarang, supaya nanti tidak keteteran. Dan mudah-mudahan kita diberi kesehatan oleh Allah, sehingga kita bisa bekerja secara maksimal dan ikhlas,” harapnya.
“Terima kasih kepada Bapak Ibu guru yang sudah bersusah payah untuk memajukan sekolah ini, semoga kedepannya semakin baik,” ucapnya sebelum mengakhiri sambutan.
Guru yang Kompak
Kepala Mimsix Muhammad Wasil SPd bersyukur karena rekan-rekan guru sangat kompak.
“Saya bersyukur guru-guru saya kompak, semua kerjanya maksimal, semoga ini bisa menjadi potensi bagi saya, dan bagi madrasah untuk memajukan madrasah ini,” ungkapnya.
Muhlas MPdI, Pengawas Kecamatan Ujungpangkah, juga menyampaikan pesannya untuk kemajuan Mimsix.
“Pesan saya, kalau ingin membesarkan sekolah ini, yang bisa kita lakukan adalah memikirkan bagaimana caranya agar orang bisa tertarik ke sini. Bagaimana caranya agar orang-orang tahu bahwa di sini ada sekolah,” pesannya.
Muhlas juga optimis dengan masa depan Mimsix. “Saya merasa optimis akan masa depan sekolah ini, tinggal bagaimana guru-gurunya, ayo sumber daya manusia (SDM)-nya ditingkatkan terus ya! Mudah-mudahan bisa terus berkembang,” tutupnya, sebelum mengakhiri acara dengan bacaan doa. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni