Tampil Trendi tapi Tetap Syari Dibahas di Kammil Spemdalas, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Ichwan Arif
PWMU.CO – Tampil secara syari bukan berarti harus kudet dan tidak kekinian. Hal itu karena sebenarnya dengan mix and match yang tepat. Style syari tetap bisa terlihat modis dan fashionable.
Inilah yang disampaikan siswa kelas IX E Ahmad Sholahuddin Albaihaqi Pada Kajian Muslim Milenial (Kammil) SMP Muhammadiyah 12 GKB Gresik Jawa Timur (Spemdalas) di Masjid Taqwa, Jumat (7/10/22).
Dia mengungkapkan tidak bisa dimungkiri, penampilan syari memang selalu identik dengan gamis. Namun jangan salah, lanjutnya, perpaduan tampilan gamis di sini sebenarnya bisa disulap menjadi tampilan trendi.
“Oleh karena itu, jika ada yang mengatakan style syari menggunakan gamis itu kuno, maka hal itu salah besar. Sebab semakin ke sini, inovasi model gamis telah banyak berkembang. Lagi pula, gamis dengan model kuno sekalipun jika di mix and match dengan tepat, tetap akan terlihat kekinian,” ujarnya di depan siswa putra kelas VII-IX.
Busana Coat
Sholahuddin, sapaan akrabnya, menjelaskan bagi remaja atau mahasiswa, padu padan busana coat (mantel) tentu merupakan tampilan syari trendi yang sudah tidak asing. Hal itu karena, untuk tampilan kasual busana coat memang lebih banyak dipilih karena dianggap syari, namun tetap santai.
“Dalam hal ini, busana coat memang digunakan sebagai outer. Jadi busana yang kini dijadikan pilihan style mahasiswa muslimah ini bisa digunakan dengan baju lain. Misalnya, dengan menggunakan baju gamis,” ungkapnya.
Menutup Aurat
Sholahuddin menyampaikan tampil trendi dengan syari ini salah satu upaya untuk menutup aurat. Ini merupakan kewajiban yang harus dilaksanakan oleh setiap muslim.
“Selain kewajiban menutup aurat memiliki beberapa tujuan, antara lain terlihat berbeda dari makhluk lain,” katanya.
Dia memaparkan tujuan menutup aurat ini dijelaskan dalam al-Quran pada surat al-Araf ayat 26 yang berbunyi, Wahai anak Adam, telah kami turunkan buat kamu pakaian yang boleh menutup aurat-aurat kamu dan untuk perhiasan.
Dalam surat ini, Allah telah memberi perintah kepada anak Adam atau manusia untuk menutup aurat. dalam ayat tersebut tidak disebutkan makhluk ciptaan Allah lain yang diperintahkan untuk menutup aurat. Oleh karena itu, menutup aurat dapat membedakan manusia dari makhluk lain.
Islam Agama Sempurna
Sholahuddin mengatakan tujuan kedua menutup aurat adalah untuk menunjukan bahwa agama Islam merupakan agama yang sempurna, karena setiap aspek kehidupan telah diatur secara jelas dalam al-Quran dan Allah sebagai pencipta Maha Mengetahui setiap kebutuhan makhluknya.
“Hal ini juga bisa menghindarkan manusia dari dosa-dosa. Menutup aurat merupakan perintah Allah yang wajib ditaati. Oleh karena itu apabila seorang hamba melakukan perintah dan menjauhi larangan Allah, maka hamba itu akan terhindar dari dosa-dosa,” tandasnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni.
