Mas Tamhid Suami Siaga, Setia Menemani Istri Berkursi Roda; Catatan perjalanan oleh Biyanto, Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur
PWMU.CO – Perjalanan Rihlah Peradaban banyak diwarnai kejadian unik dan menarik. Dari soal-soal yang tampak sederhana hingga penuh makna. Salah satu peristiwa menarik yang mencuri perhatian peserta Rihlah Peradaban adalah kesetiaan Sekreraris PWM Jatim Ir Tamhid Masyhudi.
Hal itu karena dia selalu menemai istri tercintanya, Siti Agustini, dengan setia. Bukan sekAdar menemani, Mas Tamhid—begitu kami sesama Anggota PWM biasa memanggil—sangat setia mendorong kursi roda yang ditumpangi istri tercintanya.
Selama perjalanan Rihlah Peradaban, Bu Agustin—sapaan akrab Siti Agustini–memang banyak berada di kursi roda tatkala menempuh perjalanan kaki yang lumayan jauh. Hal itu karena Bu Agustin mengalami cedera lutut sehingga bisa mengganggu jika digunakan berjalan kaki. Apalagi medan perjalanan di Turki dan Spanyol banyak yang mendaki. Kontur tanahnya sebagian besar naik-turun. Menurut Bu Agustin, cedera lutut itu terjadi karena sebelum mengikuti kegiatan Rihlah Peradaban banyak sekali aktivitas di tempat mengajarnya, yakni SMA Muhammadiyah 2 (Smamda) Sidoarjo.
Dalam istilah medis gejala tersebut dinamakan osteoarthritis. Yakni gangguan pada jaringan tulang rawan yang melapisi tulang. Sehingga tulang saling berbenturan tatkala digerakkan atau digunakan jalan kaki. Apalagi jika perjalanan kaki itu lumayan jauh. Gejala osteoarthritis umumnya dialami orang yang memiliki kelebihan berat badan (over weight).
Baca sambungan di halaman 2: Ultah di Spanyol