Musyran IPM SMP Muhammadiyah 1 Sidoarjo (Musasi) pilih ketua baru; Liputan kontributor PWMU.CO Callysta Nafa Amalia.
PWMU.CO – Musyawarah Ranting (Musyran) Ikatan Pelajar Muhammadiyah (PR IPM) SMP Musasi XXII bertema “Memperkuat Ukhuwah Islamiyah Menuju Pelajar Muhammadiyah yang Berakhlak Mulia” digelar di aula sekolah, Sabtu (15/10/22).
Acara ini dibuka Yasmin Bilbina Baraja, siswi kelas IX-B yang juga merangkap sebagai moderator. Pembacaan ayat suci al-Quran surat Ali-Imran ayat 100-105 oleh Fakhri Az Zaidan, siswa kelas IX-I.
Sementara Farah Az Zahra Asmara, ketua musyran mengatakan, adanya musyawarah ini, pengurus periode lama (periode 2021-2022) dapat melaporkan tanggung jawab yang telah dilaksanakan setahun ke belakang yakni dengan jujur dan transparan, sehingga dapat diperbaiki pengurus yang baru di periode berikutnya.
“Semoga musyran kali ini dapat menemukan pemimpin-pemimpin baru yang lebih berkualitas, serta tetap amanah menjalankan tugas setahun ke depan,” ujar putri Aisyah SMP Musasi 2022 itu.
IPM sebagai EO
Di tempat yang sama , dalam pembukaan, Kepala SMP Musasi Drs Aunur Rofiq MSi mengatakan, IPM Musasi ke depannya bukan alat bantu sekolah, melainkan menjadi Event Organizer (EO) di acara-acara yang dimiliki sekolah. “Menjadi kader IPM harus siap melayani dan mengabdi pada persyarikatan Muhammadiyah,” ujar Rofiq.
Kader IPM, lanjutnya, juga harus akuntabel, yakni jujur dan dapat dipercaya, serta bisa berkolaboratif. “Baik secara horizontal sesama siswa maupun secara vertikal terhadap bapak dan ibu guru karyawan SMP Musasi,” kata dia.
Sidang pleno musyran tahun ini sama dengan sebelumnya, yakni dibagi menjadi empat bagian. Sidang pertama pembacaan tata tertib musyran, pembacaan LPJ periode 2021-2022 oleh setiap ketua bidang. Selain itu juga ada sidang komisi, yaitu peserta musyawarah diarahkan ke tempat-tempat yang telah disiapkan. Mereka diajak berdiskusi tentang program kerja IPM yang telah dilakukan, termasuk menerima masukan warga sekolah untuk program selanjutnya.
Tiba saatnya pada sidang pleno yang terakhir, yaitu pemilihan ketua PR IPM SMP Musasi periode 2022-2023. Sidang ini melibatkan 12 calon ketua, dimana sembilan calon yang memperoleh suara terbanyak menjadi tim formatur.
Tim formatur ini nantinya yang berdiskusi untuk menentukan ketua IPM yang baru. Pemilihan tahun ini berlangsung khidmat, karena dilakukan dengan sistem coblos melalui bilik suara yang tersedia.
Sekretaris IPM SMP Musasi periode 2021-2022 Mazaya Putri Wijayanti mengatakan, vibes Musyran untuk tahun ini lebih asik dan seru. “Musyran tahun kemarin menggunakan Google Form, sedangkan untuk tahun ini kita pakai sistem coblos, jadi lebih kerasa deg-degan. Bedanya lagi dengan tahun kemarin adalah adanya prosesi sertijab,” ungkapnya.
Terpilih Ketua Baru
Setelah proses pengambilan suara selesai, tim formatur yang terpilih berdiskusi bersama pembina IPM Teguh Prastyo SPd di ruangan tersendiri. Tim formatur kemudian memilih Panji Tegar Wikantama, siswa kelas VIII Saintek I, sebagai ketua PR IPM SMP Musasi periode 2022-2023.
Dalam sambutannya, Panji menyampaikan rasa terima kasihnya. “Terimakasih telah memberikan amanah kepada saya. Harapannya, semoga kita bisa bersinergi, melangkah bersama dalam mewujudkan tujuan-tujuan sebagai kader IPM,” tutur Panji penuh haru.
Setelah itu Nadhif Rizqi Handrianto, ketua periode 2021-2022 berharap PR IPM SMP Musasi lebih baik dari periode yang dipimpinnya. “Ke depan, semoga IPM SMP Musasi dapat menjadi wadah untuk mengembangkan potensi minat dan bakat bagi seluruh siswa,” katanya.
Dia juga berharap, agar IPM ke depan dapat lebih baik. “Yakni membawa perubahan yang cukup signifikan dibandingkan tahun sebelumnya, termasuk selalu bekerja sama dalam mencapai satu tujuan yang sama,” pungkasnya.
Musyran PR IPM SMP Musasi dihelat di hall SMP Musasi secara offline. Jumlah peserta 107 musyawirin, yang terdiri pimpinan dan anggota PR IPM SMP Musasi periode 2021-2022, perwakilan siswa setiap kelas, dan tamu undangan dari Pimpinan Cabang serta Pimpinan Daerah IPM Sidoarjo. (*)
Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.