Empat Doa di Tahiyat Akhir yang Dianjurkan Rasulullah, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Eli Syarifah
PWMU.CO – Empat doa tahiyat akhir yang dianjurkan Rasulullah SAW agar selamat dunia akhirat disampaikan Ketua Majelis Dikdasmen Pimpinan Ranting Muhammadiya (PRM) Kedanyang Kebomas Gresik, Jawa Timur, Hilmi Azis MPdI, Sabtu (22/10/22).
Dalam acara Pengajian Sabtu Pagi di Gazebo Siwalan SD Alam Muhammadiyah Kedanyang Kebomas Gresik (SD Almadany) ini, Hilmi, sapaan akrabnya, menjelaskan doa adalah inti dari ibadah (mukhul Ibadah). Dia lalu mengutip Surat al-Mukmin ayat 60 yang artinya. “Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan masuk neraka Jahanam dalam keadaan hina dina.”
Hilmi juga menyitir Surat al-Baqarah ayat 186 yang artinya, “Dan apabila hamba-hamba-Ku bertanya kepadamu (Muhammad) tentang Aku, maka sesungguhnya Aku dekat. Aku Kabulkan permohonan orang yang berdoa apabila dia berdoa kepada-Ku. Hendaklah mereka itu memenuhi (perintah)-Ku dan beriman kepada-Ku, agar mereka memperoleh kebenaran.”
“Dari kedua ayat di atas dapat disimpulkan bahwa doa sangat penting untuk kehidupan kita. Barang siapa yang tidak mau berdoa (sombong) akan hina dan masuk ke dalam neraka jahanam,” jelasnya.
Tahiyat Akhir
Hilmi kemudian menjelaskan doa pada tahiyat akhir yang artinya, “Ya Allah aku berlindung kepada Engkau dari siksa jahanam dan siksa kubur, begitu juga dari fitnah hidup dan mati, serta dari jahatnya fitnah dajjal.”
“Di mana, Rasulullah menganjurkan kepada kita akan empat hal yang dianjurkan kepada kita untuk senantiasa berdoa. Yakni doa untuk memohon perlindungan dari azab neraka jahanam, doa untuk terhindar dari siksa kubur, doa terhindar dari cobaan kehidupan dan cobaan ketika menghadapi kematian, serta doa terhindar dari fitnah dajjal,” katanya.
Mengapa doa pada saat tahiyat akhir ini sangat penting? Hilmi menyampaikan, Rasullulah bersabda ada dua waktu yang sangat mustajab (kemungkinan besar doa akan terkabul) yakni, doa yang dipanjatkan pada sepertiga akhir malam (waktu shalat tahajud) dan doa di akhir shalat wajib (sebelum salam).
Hilmi menjabarkan per poin empat doa yang sangat dianjurkan. Pertama tentang neraka jahanam adalah tempat yang paling hina, tempat yang paling sengsara yang belum pernah kita temui di dunia. Ini dijelaskan dalam Surat al-Furqan ayat 66 yang artinya. “Sungguh, jahanam itu seburuk-buruk tempat menetap dan tempat kediaman.”
“Sedangkan poin kedua dijelaskan tentang apa saja siksa atau azab dalam kubur. Dan poin ketiga fitnah bisa menimpa siapa saja, yakni fitnah ketika hidup dan fitnah menjelang kematian. Keempat adalah doa untuk terhindar dari fitnah dajjal,” terangnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.