Belajar memimpin dan dipimpin, filosofi jalan sehat, Liputan kontributor PWMU.CO Kabupaten Lamongan Alfain Jalaluddin Ramadlan.
PWMU.CO – Panitia Jalan Sehat semarak Muktamar Ke-48 Muhammadiyah dan Aisyiyah Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan beserta jajarannya menggelar rapat koordinasi, Kamis (27/10/22) di ruang rapat PDM Lamongan.
Turut hadir Ketua PDM Lamongan Drs H Shodikin MPd, Wakil Ketua Muntholib Sukandar, Sekretaris Dr H Ghufron MAg, dan Bendahara H Subagio SE. Lainnya para panitia jalan sehat
Kekuatan Munajat dan Tawakal
Dalam sambutan iftitahnya, Muntholib Sukandar mengatakan, dalam hidup ini pasti ada namanya kesulitan yang timbul dari diri kita sendiri, maupun dari situasi atau keadaan.
“Kesulitan itu harus kita selesaikan satu per satu. Kita selesaikan dengan kekuatan dan kemampuan kita. Maupun kita atasi kesulitan itu dengan bermunajat kepada Allah SWT,” ujarnya.
Karena, kata dia, kemampuan untuk bersandar kepada Allah itulah yang bisa menyelesaikan kesulitan yang kita hadapi bersama. “Dan kesulitan itu melekat pada diri kita,” imbuhnya.
Dalam surat at-Thalaq diterangkan
وَمَنْ يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا – وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ
“Dan barang siapa yang bertakwa kepada Allah (dengan mengerjakan perintah-Nya dan meninggalkan larangan-Nya), niscaya Allah akan mengadakan baginya jalan keluar (dari segala perkara yang menyusahkannya). Serta memberinya rezeki dari jalan yang tidak diduga-duga (terlintas di hatinya).”
Di ayat tersebut, kata dia, jika kita bertakwa kepada Allah. Maka Allah akan memberikan jalan keluar dari perkara yang menyusahkannya, dan memberikan rezeki dari arah yang tak disangka-sangka.
Selain itu, lanjutnya, kita harus bertawakal kepada Allah. “Akibat kita bertawakal itu, Allah akan memberikan apa saja yang kita butuhkan dan mencukupi, serta menyelesaikan permasalahan kita,” ungkap Pak Muntholib, panggilan akrabnya.
Semuanya Allah janjikan untuk menyelesaikan segala permasalahan kita dan memudahkan segalah urusan kita. “Semoga ini menjadi bekal untuk menghadapi acara jalan sehat. Dengan bertakwa dan bertawakal kepada Allah,” pungkasnya.
Belajar Memimpin dan Dipimpin
Sementara itu, Shodikin memberikan pesan pada Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) tergabung dalam kepanitiaan. Menurutnya, lewat jalan sehat, kader-kader AMM diberikan pembelajaran untuk memimpin dan ikhlas dipimpin. Juga termasuk pembelajaran organisasi yang benar. “Ini semua kita menjadi manusia pembelajar sepanjang hayat,” ujarnya.
Bagaimana kita menjadi pembelajar yang baik. Menjadi pemimpin dan siap dipimpin. Kemudian belajar organisasi mulai dari merancang dan melaporkan. “Semua itu kita laksanakan dalam pelaksanaan lomba jalan sehat semarak muktamar ini,” ujarnya.
Maka hari ini, kata dia, kita melakukan sinkronisasi. Apa yang direncanakan pada rapat yang lalu. “Insya Allah pada Ahad kita semarak yang positif, ribuan orang akan berkumpul dalam rangka semarak dan bahagia,” harapnya. (*)
Co-Editor Darul Setiawan. Editor Mohammad Nurfatoni.
