PWMU.CO– Raih Juara Umum Airlangga Championship Tapak Suci National Open 2022, SMP Muhammadiyah 12 Paciran Lamongan koleksi 47 medali.
Kejuaraan ini berlangsung di Graha Persatuan Purnawirawan Angkatan Laut Surabaya, Selasa (1/11/2022). Pesertanya para pesilat andal Tapak Suci dari banyak sekolah.
Sebanyak 47 medali yang disabet pesilat SMPM 12 Paciran terdiri 19 emas, 16 perak dan 12 perunggu. Dengan perolehan medali ini panitia menetapkan SMPM 12 raih juara umum tingkat SMP/MTs.
Dalam turnamen ini, Tegar Arfiansyah Awaludin, pesilat kelas 9A terpilih sebagai atlet terbaik Pra-Remaja.
Turnamen tahunan berskala nasional itu diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Tapak Suci Universitas Airlangga Surabaya. Tahun ini penyelenggaraan yang ke 12.
SMP Muhammadiyah 12 Paciran menurunkan 47 pesilat putra putri terbaiknya untuk berlaga di turnamen. Komposisinya 27 putra dan 20 putri. Ada dua kategori, yaitu tanding dan seni.
Acara itu digelar dalam dua gelanggang. Naga di sisi selatan dan mawar di sisi utara. Masing-masing terdiri dari 101 partai peserta.
Wakil Kepala Sekolah Ahmad Muhtar MPd yang mengantar dan mengawal kontingen SMP Muhammadiyah 12 Paciran berangkat mengikuti turnamen Airlangga Championship Tapak Suci National Open 2022. Mereka berangkat setelah shalat Subuh.
Ahmad Muhtar menjelaskan, SMP Muhammadiyah 12 Paciran memfasilitasi semua siswa yang tergabung dalam ekstrakurikuler Tapak Suci banyak diminati.
”Tahun ini yang tergabung dalam Tapak Suci lebih dari 200 siswa. Karena begitu banyaknya antusias siswa, pelatih yang dipimpin Risma Khaula SPd mengadakan seleksi terbuka,” katanya.
Latihan dilaksanakan pada Rabu sore untuk putri dan Rabu malam untuk putra. Menjelang turnamen Airlangga Championship, latihan lebih intens. Setiap malam selama delapan hari. Kecuali pada malam Jumat karena ada kegiatan muhadharah.
”Alhamdulillah ketekunan siswa-siswi dalam latihan, serta doa dan dukungan guru, pesilat SMP Muhammadiyah 12 Paciran membawa 47 medali dan raih juara umum,” katanya.
Penulis Alimin D. Tisya Editor Sugeng Purwanto
