Perjuangan Melelahkan
Dihubungi PWMU.CO, Ginanjar Anggita, salah satu personel grup RSMG, mengaku tidak menyangka dapat meraih jawara. Menurut Anggita, sepanjang sepuluh hari proses latihan mereka banyak menemui kendala. Tidak jarang personel yang hadir latihan tidak lengkap. Alasannya, karena terbentur dengan jadwal jaga.
“Bahkan, ada yang rela tidak pulang dua hari karena jarak rumah dan mepet dengan shift jaga ruangan,” tuturnya.
Proses yang berliku itu tergantikan dengan kebahagiaan. Tiga juri sepakat melabeli RSMG sebagai juara satu. Baik dari segi kostum, kekompakan, dan kualitas suara.
“Kami sebagai tim sangat senang dan bersyukur. Karena dengan perjuangan kami yang sangat melelahkan. Alhamdulillah, Allah memberi kami bonus menjadi juara. Semua ini tidak luput dari kerja sama tim, dukungan, dan doa dari teman-teman RSMG,” imbuh Anggita.
Menempati juara II yaitu grup SD Muhammadiyah Manyar. Berturut-turut kemudian, juara III SMA Muhammadiyah 10 GKB, harapan I Majelis Dikdasmen PCM Gresik (Satu Suara SD Mugres), harapan II SMA Muhammadiyah 1 Gresik, dan harapan III Majelis Dikdasmen PCM Gresik (Satu Kata Spemutu).
Koordinator Creative Theme Song, Sri Wahyuni MPd, menambahkan bahwa lomba ini merupakan agenda tahunan PDM Gresik. Tahun pertama dulu diikuti oleh pelajar. Kemudian, terhenti karena pandemi. Baru tahun ini digelar kembali untuk umum.
“Tujuannya, semoga dapat menjadi pelipur di tengah rutinitas pekerjaan. Apalagi bertepatan dengan momen menyemarakkan muktamar,” ungkap seniman yang juga Ketua Lembaga Seni, Budaya, dan Olahraga (LSBO) PDM Gresik ini. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni
