PWMU.CO– Bupati Lamongan, Dr Yuhronur Efendi MBA, turut menshalati jenazah KH Ahmad Munir di Masjid At Taqwa Paciran, Rabu (9/11/2022) setelah shalat Duhur.
KH Ahmad Munir adalah mudir Pondok Pesantren Modern Muhammadiyah Paciran Lamongan yang meninggal dunia, Selasa (8/11/2022) pukul 21.50 WIB.
Hadir juga ikut shalat jenazah anggota DPR Fraksi PAN Prof Zainudin Maliki MSi, Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan Drs H Shodikin MPd, dan tokoh-tokoh.
Kiai Ahmad Munir dimakamkan di makam keluarga Bongres lingkungan Sidokumpul Kelurahan Blimbing, Kecamatan Paciran.
Dalam sambutannya Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menyampaikan, pada hari ini kita menjadi saksi berpulangnya ke rahmatullah ayahanda dan guru kita semua KH Ahmad Munir.
Atas nama Pemerintah Kabupaten Lamongan, sambung dia, mengucapkan duka sedalam-dalamnya dan dengan iringan doa. Semoga diterima disisi Allah swt.
”Dengan keilmuan dan kreativitas beliau dengan kesederhanaannya, semoga akan mengantarkan ketenteraman di sisi Allah,” tuturnya.
Pak Yes, panggilan akrab bupati, mengajak kita sebagai generasi muda untuk meneruskan keteladanannya sehingga memberikan manfaat kepada seluruh masyarakat. ”Kita senantiasa berdoa semoga beliau tenteram di sisi Allah swt,” katanya.
Sambutan juga disampaikan Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Lamongan, Drs H Shodikin MPd. Dia mengatakan, hari ini benar-benar ditunjukkan oleh Allah kekuasaannya.
”Hari ini guru kita KH Ahmad Munir telah menjadi bukti kekuasaan Allah swt, beliau mendahului kita,” ujarnya.
Dia menuturkan, Pimpinan Daerah Muhammadiyah Lamongan merasa kehilangan sosok ahli fikih, tafsir, dan ahli hadits.
”Beliau pernah menjadi anggota Majelis Tarjih Pimpinan Pusat Muhammadiyah. Ilmunya luar biasa,” tutur Shodikin.
Dikatakan, mudah-mudahan ini menjadi inspirasi anak-anak muda yang akan meneruskan kealiman dalam disiplin ilmunya. Karyanya juga sangat luar biasa.
Penulis Alfain Jalaluddin Ramadlan Editor Sugeng Purwanto