Lima Strategi Memenangkan PPDB, liputan kontributor PWMU.CO Pandaan Luqman Wahyudi
PWMU.CO – SMP Muhammadiyah 3 (SMP Muga) Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Jawa Timur, mengadakan workshop bertema Langkah Efektif Sukses PPDB yang menghadirkan Dr Mulyana AZ MSi sebagai narasumber, Sabtu (12/11/22).
Kepala SMP Muga Nur Insani SAg mengatakan dengan diadakan kegiatan diharapkan bisa menyukseskan PPDB tahun 2023-2024. Materi yang disampaikan memberikan wawasan dan strategi bagi kami untuk menjalankan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB).
“Semoga memberikan nilai positif,” ujarnya pendek.
Dalam acara tersebut, Mulyana membagi tiga tahap dalam menjalankan workshop ini. Pertama adalah pemaparan materi tentang langkah efektif sukses PPDB. Kedua membentuk kelompok untuk menentukan langkah-langkah dalam PPDB tahun ini sesuai dengan materi yang disampaikan. Ketiga, pemaparan hasil kelompok sekaligus dibuka forum diskusi.
“Materi yang disampaikan sebagai bahan diskusi adalah Lima Strategi dalam PPDB. Pertama jemput bola, kedua kemitraan dan kerja sama, ketiga publikasi secara maksimal, keempat membuka pendaftaran lebih awal, dan kelima meningkatkan branding sekolah,” katanya.
Strategi Itu Penting
Mulyana menyampaikan yang tidak kalah pentingnya adalah, pertama, menentukan strategi yang jitu. Strategi itu penting, ini berarti kita harus tahu dan punya strategi untuk menjalankan PPDB.
“Hal ini supaya kita bisa memenangkan dalam ketatnya persaingan PPDB. Apabila kita tidak punya strategi atau strategi kita salah, maka kekalahan yang akan kita peroleh,” ungkapnya.
Kedua memaksimalkan guru. Artinya semua dewan guru harus memiliki pemikiran untuk bisa mengembangkan sekolah dari kompetensi yang dimiliki. Seorang sarjana tehknik sepil yang ada di sekolah bisa berbuat apa untuk sekolahnya, seorang sarjana ekonomi yang ada di sekolah bisa digunakan untuk apa keahliannya untuk kemajuan sekolah dan sebagainya.
“Pesan yang ketiga adalah membuat perencanaan. Artinya tim PPDB harus punya perencanaan yang matang dan target-target yang ingin dicapai, sekaligus pembiayaannya.”
Keempat, evaluasi. Artinya setelah sudah masuk ajaran baru maka melakukan evaluasi tentang capaian-capaian dan startegi-strategi yang sudah dilakukan. Misalnya target kita di sekolah mitra sudah terpenuhi berapa persen, dari ranting kita bisa meraih target berapa persen dan sebagainya.
Dia menyampaikan berdoa saja tidak akan bisa untuk menaikkan raihan PPDB, tanpa didahului dengan ikhtiar-ikhtiar kita melalui tindakan-tindakan nyata kita terjun di lapangan. Kegiatan ini akan disampung insyaallah di bulan Januari 2023 sebagai evaluasi dan monitoring tentang PPDB.
“Mudah-mudahan ikhtiar ini semua bisa menaikkan PPDB di tahun ini. Amin,” tandasnya. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.
