Cara Unik TK Aisyiyah 1 Probolinggo Menyambut Hari Ibu; Liputan Wike Widiawati, kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Paguyuban Kelompok A1 TK Aisyiyah (ABA, Aisyiyah Bustanul Athfal) 1 Probolinggo, Jawa Timur, mengadakan agenda rutin sebagai praktik langsung tema pembelajaran di sekolah yaitu Minuman Sehat. Kegiatan ini dilaksanakan di halaman sekolah, Sabtu (3/12/2022). Acara ini diikuti oleh ibu dan anak kelompok A1 yang didampingi oleh dua wali kelas, Wike Widiawati dan Dewi Camelia Irani.
Acara di mulai pukul 07.00 yang dikoordinasi oleh pengurus paguyuban dengan ketua Sellyndah Primadhani Putri. Dia mengatakan kegiatan paguyuban kali ini berbeda dengan sebelumnya, karena ada beberapa kegiatan yang akan dilakukan sekaligus menyambut peringatan Hari Ibu yang jatuh pada 22 Desember.
Tanpa berlama-lama kegiatan pertama dimulai, yaitu Cooking Class olahan jus semangka. Dewi mengkondisikan anak-anak untuk bersiap dengan baju koki. Ini merupakan kreativitas dari walimurid kelompok A1. Sedangkan Wike, sebagai informan dalam kegiatan Cooking Class. Ia mengajak anak-anak ice breking terlebih dulu supaya lebih semangat.
“Tepuk 1, tepuk 2, tepuk 3, tepuk semangat,” sapanya kepada anak-anak.
Wike berinteraksi dengan anak-anak tentang bahan-bahan dan peralatan untuk membuat jus. Setelah itu ke proses pembuatan. “Pertama buah yang akan dijus harus di kupas kulitnya lalu dicuci agar bersih dan dipotong kecil agar ukurannya tidak terlalu besar,” katanya.
“Silahkan anak-anak potong buah semangkanya, hasilnya diletakkan di wadah ini ya!” instruksinya sambil menunjukkan mangkuk.
Semua anak terlihat sibuk dengan apa yang mereka kerjakan. Setelah itu informan melanjutkan demonstrasinya. Wike mengatakan, buah yang sudah dipotong dimasukkan ke dalam blender untuk dihaluskan. “tidak”Jangan lupa memberi air dan gula supaya rasanya manis. Ayo, siapa yang ingin mencoba, tapi bergantian ya”, katanya. Jus semangka sudah siap disajikan untuk digunakan dikegiatan selanjutnya, yakni Market Day .
Dewi sudah menyiapkan anak-anak menjadi dua kelompok. “Untuk anak muslimah silahkan manjadi penjual terlebih dulu dan yang muslim menjadi pembeli, setelah itu bergantian ya….”, ujarnya.
Sedangan Wike, membagikan tiga lembar uang 2000-an kepada anak-anak untuk digunakan membeli aneka minuman sehat. Dalam Market Day ini yang dijual adalah jus semangka, jus mangga, sinom, dan beras kencur.
Kegiatan terakhir adalah memperingati Hari Ibu yang dipandu oleh Sellyndah Primadhani Putri. Ia menyampaikan kita mengawali dan menyambut Hari Ibu. “Walaupun masih lama untuk menuju tanggal 22 Desember, tetapi kita sudah memperingati terlebih dulu,” tambahnya.
Kegiatan pun dimulai. Diawali dengan permainan merias wajah. Aturan permainannya anak merias wajah ibundanya masing-masing menggunakan alat make up dengan waktu yang sudah ditentukan. Permainan dibagi menjadi tiga sesi, dengan jumlah 6-7 pasang anak dan ibu. “Hasil make up yang bagus, dialah pemenangnya,” kata Sellyn, sapan akraba Sellyndah Primadhani Putri.
Seusai permainan, dilanjut pemberian kado untuk ibu. Sebelumnya masing-masing anak sudah membawa kado dari rumah, namun kado yang diberikan kepada para ibu adalah kado yang sudah ditukar dengan kado tamannya.
Momen pemberian kado berlangsung, yakni para ibu berbaris berhadapan dengan sang buah hati yang berjarak agak berjauhan. Dengan serentak anak-anak menghampiri ibundanya dan memberikan kado itu sambil memeluk erat sebagai tanda kasih sayang. Di penutup acara tak lupa, foto bersama untuk mengabadikan momen indah ini (*)
Editor Mohammad Nurfatoni