Permainan Tradisional Meramaikan Garafest Spemdalas, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Ichwan Arif
PWMU.CO – Acara Garafest Spemdalas memainkan perlombaan olahraga dan permainan tradisional antarkelas. Kegiatan yang dilakukan di halaman SMP Muhammadiyah 12 (Spemdalas) GKB Gresik, Jawa Timur ini dengan meriah, Selasa (20/12/22).
Ada yang berbeda di kegiatan yang bertema Show your Spririt, be The Champion ini. Perwakilan kelas harus mengikutikan siswanya untuk mengikuti lomba permainan tradisional bakiak. Permainan tradisional anak-anak yang berasal dari Sumatera Barat ini dimainkan dua siswa. Mereka harus melajukan bakiaknya sepanjang 18 meter.
Siswa kelas VII Zana Rahmadani Barkah Lyla mengaku permainan ini menguras tenaga. Disamping ada keseruan, permainan butuh kekompakan dengan teman sehingga laju bakiak bisa cepat di garis finish. Meskipun sudah pernah memainkan permainan ini saat lomba 17-an di kampung, tetap saja permainan ini tetap menantang.
“Iya, keringat mengukur, tetapi permainan ini seru banget, sangat menarik, dan wajib mencoba bagi yang belum pernah memainkannya. Ada tantangan tersendiri saat kaki memakai bakiak ini,” katanya setelah timnya dinyatakan masuk babak final.
Dia mengungkapkan ketika melajukan bakiaknya tadi sempat jatuh, tetapi ketika bangkit kembali dan memulai langkah, kami pun bisa mengalahkan kelas lain dan menang.
Permainan Seru
Rekan setim Zana, Khahila Dwi Putri Efendi mengatakan, permainan ini butuh kekuatan dan juga kekompakan dengan teman setim.
“Kita sebelum memulai lomba sudah menyampaikan bahwa nanti harus ada aba-aba. Memulai kaki kanan atau kiri dulu. Ini harus ditetapkan di awal sehingga dalam melangkah nanti ada kepaduan dan langkahnya tidak jatuh,” ucapnya.
Selain ada kesepakatan melangkahkan kaki, lanjutnya, yang tidak boleh ketinggalan adalah harus menjaga kekompakan. Untuk itu, sambungnya, kami mengucapkan satu, dua, tiga, empat untuk menjaga kecepatan langkah.
“Alhamdulilah, dengan kesepakatan, kekompakan, dan juga kecekatan dalam melangkah, jurus itu ampuh sehingga kami bisa melaju ke babak final. Selain itu, kami pun harus mengobarkan semangat tidak pantang menyerah. Ini adalah kunci supaya lawan bisa keder dulu saat bertanding,” katanya.
Selain bakiak, permainan tradisional lain yang dipertandingkan adalah gobak sodor dan tarik tambang. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni.