Siswa Mimsix Ikut Latgab Tapak Suci; Liputan Kontributor PWMU.CO Gresik Indah Purnama Sari.
PWMU.CO – Sebanyak 13 siswa MI Muhammadiyah 6 (Mimsix) Sekapuk, Ujungpangkah, Gresik, Jawa Timur, mengikuti Latihan Gabungan (Latgab) Tapak Suci Putera Muhammadiyah, Sabtu-Ahad (21-22/12/2022).
Latgab berlangsung di Perguruan Muhammadiyah Gosari, Ujungpangkah, Gresik. Pesertanya siswa MI dan SMP Muhammadiyah sekecamatan Ujungpangkah.
Dari 13 siswa yang diutus Kepala Mimsix Muhammad Wasil SPdI untuk mengikuti Latgab, dua di antaranya dari siswa kelas V. Yakni Indah Dewi Cahyani dan Ihkam Habibur Rahman.
Ada tujuh siswa dari kelas IV. Yaitu Icha Marselia Firizkiyah, Citra Kirana Anindya Putri, Chatleya Fatimah Husaini, Mahira Kanaya Raharjo, Angelina Larassaty, Annora Kaila Oriana, dan M. Reyhan Ardhani.
Adapun empat lainnya dari siswa kelas VI. Yakni Riswanda Firdaus Ramadhani, Putri Faira Christanti, Nabila Adelia Farha, dan Micha Julias Lailatur Rohma.
Kepada PWMU.CO, Wasil–sapaannya–mengungkap tujuan mengikutsertakan anak didiknya. “Tujuan utama kami adalah menjalin hubungan silaturahmi yang kuat sesama peserta Tapak Suci MI Muhammadiyah dan SMP Muhammadiyah sekecamatan Ujungpangkah,” ujarnya.
Dia juga berharap, “Latgab ini juga sebagai sarana mengasah keberanian serta latihan fisik putra-putri Tapak Suci Mimsix untuk tampil di publik dalam rangka persiapan even Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) MI di tahun 2023.”
Agenda Latgab
Upacara pembukaan mengawali Latgab sore itu, sekitar pukul 15.00 WIB. Meski setelahnya lokasi Latgab tiba-tiba diguyur hujan lebat, tapi peserta tetap antusias mengikutinya.
Pukul 7.30 WIB, setelah shalat Isya, ada latihan sabung atau adu kekuatan antarpeserta. Para peserta berkumpul berdasarkan tingkatan masing-masing. Ini terlihat dari warna sabuk yang mereka pakai. Jadi peserta bersabuk putih melawan peserta bersabuk putih, peserta bersabuk kuning melawan peserta bersabuk kuning, dan seterusnya.
Di tengah latihan sabung, hujan kembali mengguyur mereka. Tapi itu bukan penghalang. Usai reda, latihan kembali berlanjut. Peserta sangat antusias karena diajari cara melawan dan menangkis dengan benar.
Sekitar pukul 11.00 WIB, peserta Latgab diwajibkan tidur karena pukul 03.00 WIB harus bangun lagi untuk shalat Tahajjud. Kemudian para peserta shalat subuh berjama’ah.
Selanjutnya, pada pukul 07.00 WIB, peserta berjalan kaki ke Wisata Alam Gosari (Wagos). Para peserta latihan lagi di sana dengan menampilkan jurus-jurus yang mereka kuasai hingga dua jam.
Indah Dewi Cahyani, salah satu peserta Latgab mengungkap perasaannya. “Saya merasa sangat senang karena sudah mendapatkan ilmu, walaupun cepak tapi saya tetap berusaha agar bisa mendapatkan ilmu Tapak Suci,” ungkapnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni/SN