Siswa SD Mugeb Belajar Adab di Sekolah, liputan kontributor PWMU.CO Gresik Novita Zahiroh
PWMU.CO – Siswa III-IV SD Muhammadiyah 1 GKB (SD Mugeb) Gresik Jawa Timur mengikuti kegiatan penyambutan awal semester II dengan belajar tentang adab di sekolah, Senin (3/1/2023).
Mereka mengikuti Pembinaan dan Pembiasaan Karakter (PPK) dengan tema Spiritual Reinforcement New Semester yang disampaikan Nurul Fitriyah SPd. Dalam materinya, dia menerangkan tentang adab adalah kesopanan, akhlak dan budi pekerti.
“Adab itu adalah sikap baik yang harus kita lakukan di manapun kita berada. Macam-macam adab ketika di sekolah, di antaranya adab terhadap ustadz dan ustadzah, adab kepada teman, dan adab di lingkungan,” ujarnya.
Adab dengan ustadz dan ustadzah, pertama kita harus menyapa dengan mengucapkan salam apabila bertemu. Jika bertemu ustadz dan ustadzah di jalan harus disapa tidak boleh pura-pura tidak tahu. Kedua berbicara dengan nada rendah kepada ustadz dan ustadzah.
“Anak-anak kalau berbicara harus dengan nada yang pelan dan tidak berteriak,” kata pengajar Al Islam ini.
Dia memberikan contoh saat kalian mau ke kamar mandi dan mau meminta izin harus mendekati guru dan berbicara dengan suara pelan tidak berteriak-tidak ditempat duduknya. Selain itu, juga ketika kalian menjawab pertanyaan juga jangan berteriak angkat tangan terlebih dahulu.
Ketiga mendengarkan penjelasan atau nasihat dari ustadz dan ustadzah. Keempat ketika kalian mau keluar kelas harus izin terlebih dahulu. Saat berteman juga harus memiliki adab, di antaranya harus saling menyayangi, tidak boleh saling mengolok-olok teman seperti yang dijelaskan pada Hadis Riwayat Ahmad.
“Barang siapa yang tidak menyayangi sesama manusia, niscaya Allah tidak akan menyanyanginya.”
Adab terhadap Lingkungan
Pengajar lulusan S1 STIT Muhammadiyah Lumajang Pendidikan Al Islam juga menyampaikan adab terhadap lingkungan. Di hadapan siswa kelas III dia bertanya, “Apa yang kamu ketahui tentang lingkungan?”
Secara bergantian siswa menjawab lingkungan adalah tempat yang kita tinggali. Fitri pun membenarkan jawaban tersebut dan memberikan penjelasan kembali bahwa lingkungan adalah tempat yang ada di sekitar kita.
“Jika di sekolah, maka ada beberapa tempat seperti kelas, perpustakaan, kamar mandi dan lainnya,” paparnya.
Fitri mengungkapkan adab ketika di kelas harus menjaga kebersihan kelas, tidak bermain saat pelajaran berlangsung, izin saat keluar kelas.
“Saat kita berada di kantin juga harus memiliki adab seperti ketika membeli harus antre, membayar sesuai dengan harga yang ditentukan, tidak boleh curang atau sampai mencuri. Berbicara sopan saat membeli dan berkata jujur,” katanya.
Di dalam kamar mandi, Fitri mengatakan juga harus memiliki adab. Menyiram sampai bersih ketika sudah selesai buang air kecil atau air besar. Menggunakan kaki kiri saat masuk kamar mandi, membaca doa, tidak membuang sampah di kamar mandi.
“Anak-anak hari ini kita sudah belajar adab saat berada di sekolah, sebisa mungkin kita harus bisa menerapkan di Sekolah,” pesannya.
Seusai kegiatan PPK Mengajar siswa kelas III dan IV diarahkan memasuki kelas masing-masing untuk melanjutkan kegiatan selanjutnya yaitu menulis resolusi ditahun 2023 di kertas origami dan ditempel di kertas karton. (*)
Co-Editor Ichwan Arif. Editor Mohammad Nurfatoni.