PWMU.CO – Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia dan Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIA) menggelar Musyawarah Cabang Ke-4, Sabtu (21//1/2023).
Hasilnya: Muhammad Ali Imron Lc MA terpilih sebagai Ketua PCIM Malaysia 2023-2025. Dia terpilih melalui musyawarah sidang formatur yang terdiri dari 9 anggota.
Dalam pemungutan suara sebalumnya oleh Anggota Musycam, dia mendapat suara terbanyak disusul delapan anggota lainnya sebagai berikut:
- Muhammad Ali Imron, 86 suara
- Sonny Zulhuda, 74
- Zulfan Haidar Zamzuri Umar, 59
- Sulton Kamal, 56
- Aunillah Ahmad, 49
- Muntamakhin, 47
- Ahmad Fathoni, 44
- Fauzi Fatkhur, 43
- Darsun, 40
Selain menetapkan Muhammad Ali Imron sebagai Ketua PCIM Malaysia 2023-2025, sidang formatur juga telah menetapkan Ahmad Fathoni Lc MA sebagai Sekretaris PCIM Malaysia periode 2023-2025.
Serdangkan Musycab PCIA Malaysia telah memilih 7 formatur:
- Silmi Fitri, 47
- Nita Nasyithah, 38
- Nuriyatun Nafi’ah, 19
- Nurul Oktavia, 17
- Dini Handayani, 16
- Umi Kalsum, 10
- Mintarsih, 4
Dalam sidang formatur mereka menetapkan Silmi Fitri sebagai Ketua PCIA Malaysia periode 2023-2025 dan Nurul Oktavia sebagai Sekretaris.
Pidato Ketua PCIM Terpilih
Dalam sambutan perdananya, Muhammad Ali Imron mengatakan Muscab yang berjalan dengan lancar dan sukses ini tidak terlepas dari doa dan dukungan berbagi pihak. “Terima kasih kepada segenap panitia yang telah bekerja keras menyelenggarakan acara ini dengan sangat baik,”ujarnya.
Dia juga mengucapkan terima kasihkepada Ketua PCIM Malaysia Assoc Prof Dr Sonny Zulhuda dan Ketua PCIA Malaysia Nita Nasyitah ME. beserta seluruh jajarannya atas kepemimpinan yang luar biasa pada periode 2019-2022.
“Semoga Allah memberkahi dan membalas semua kerja keras dan kerja ikhlas tersebut dengan pahala terbaik, dan menjadi pemberat timbangan kebaikan Bapak-Ibu di Yaumil Akhir nanti. Kami ucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Teriring doa, ‘Allaahul musta’aan’, hanya kepada Allah kami memohon pertolongan, agar kami diberi kemampuan untuk mengemban amanah ini dengan baik,” doanya. (*)
Penulis Mundzirin Editor Mohammad Nurfatoni