PWMU.CO – Berpartisipasi dalam deklarasi anti-hoax yang diprakarsasi Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Gresik, Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Gresik yang diwakili Wakil Ketua yang membidangi Pustaka, Informasi, dan Kader, Abdullah Sidiq Notonegoro menekankan pentingnya komitmen dalam realisasinya agar tidak menjadi sekedar deklarasi semata.
“Mari bersama-sama semua berkomitmen moral untuk berani melawan berita hoax,” ujar Sidiq setelah menandatangani deklarasi bersama Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Gresik di Gedung Graha Sarana Petrokimia, Rabu (29/3).
(Baca: 3 Berita Hoax Kehebatan Agama Islam yang Laris Manis dan Awas! Berita Hoax Bisa Rugikan Islam)
Menurut komisioner KPUD Gresik ini, deklarasi anti-hoax tidak boleh sekedar gerakan simbolik meskipun memang berat. “Termasuk melawan hasrat dari keinginan sendiri atau institusi untuk membuat berita hoax yang tujuannya hanya untuk kepentingan sesaat dan sesat,” terangnya.
Acara deklarasi anti-hoax ini sendiri merupakan salah satu rangkaian dalam peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2017 dan Hari Jadi Gresik ke-530. Selain deklarasi anti-hoax juga diadakan Bincang Tokoh Nasional dan penganugerahan penghargaan Giri Pancasuar Award 2017 kepada tokoh-tokoh yang dianggap berkontribusi besar dalam perkembangan Gresik. (Faizin)