PWMU.CO– Spemduta, sebutan SMP Muhammadiyah 2 Taman Sidoarjo memberikan apresiasi kepada murid berprestasi saat upacara bendera, Senin (30/1/2023).
Sebanyak 11 murid yang meraih prestasi satu persatu diberikan hadiah penghargaan di depan peserta upacara bendera.
Para murid ini lima anak meraih medali perunggu dalam International Young Moslem Inventor Awards (IYMIA) 2023. Di antaranya Yanza Aga Wardana, Annisa Tita Auliya, Biru Nandi Nerphamahesi, Kirei Kanahaya Wibowo, dan Inez Ardiyanti Cahya.
Lima murid kelas 9 tersebut mengambil judul proyek Development of Students Literacy of SMP Muhammadiyah 2 Taman Through Creative Literacy Show (CLS).
Di kejuaraan yang sama, medali perunggu juga didapatkan lima murid kelas 8 yaitu Ibnu Mujtahid Dzakiya, Tisya Azelia Pasha, Ellya Mustanda, Mochammad Farhan Arbiansyah, dan Fenita Ardian Pratistha.
Dengan judul proyek yang diusung Strenghtening Student Discipline Throught the Student Security an Discipline Alliance (Al-Asad).
Selain itu ada Sultan Zaky Kurniawan yang juara 3 Kejuaraan Tapak Suci di Jember National Championship.
Kepala Spemduta Drs Zainal Arif Fakhrudi MM menyerahkan hadiah kepada murid berprestasi, Bentuk apresiasi ini untuk memotivasi semua murid supaya meningkatkan belajar dan mengembangkan bakatnya.
”Selamat kepada murid-murid yang sudah mengharumkan nama sekolah, kesuksesan tidak hanya membutuhkan kerja keras namun juga keberanian untuk memulai. Semoga prestasi kalian bisa menjadi inspirasi untuk murid-murid lainnya,” ujarnya.
Zainal berharap agar prestasi murid dapat terus berkembang hingga setiap siswa dapat memiliki setidaknya satu prestasi baik di bidang akademik maupun non akademik.
Elvina Sheryllia SS, staf kurikulum Spemduta memberikan ucapan apresiasi kepada para murid. Ia menyampaikan terima kasih untuk anak-anak yang sudah berjuang di kejuaraan Tapak Suci dan yang terlibat pada kompetisi IYMIA.
”Insyaallah proses dan hasilnya akan bermanfaat. Semoga siswa yang lain turut termotivasi untuk mengikuti kompetisi. Tetap bersemangat jangan takut bersaing,” ujarnya.
Penulis Nur Atika Editor Sugeng Purwanto