PWMU.CO – Kerjasama bidang pengembangan akademik dan SDM antara UMM dengan Uni Eropa dalam bentuk Erasmus+ (dulu Erasmus Mundus, Red) terus bergulir. Kali ini, UMM mengirim salah satu staf akademik untuk mengikuti Staff Training Mobility Program 2017 yang akan berlangsung di Lublin University of Technology Kota Lublin Polandia. Kegiatan akan berlangsung 10 hari mulai hari ini, (1/4).
Adalah Ridlo Setyono SPd, staf akademik UMM yang ditunjuk mengikuti program tersebut. Berlatar belakang sarjana pendidikan bahasa Inggris UMM dan pengalaman kerja lebih dari 13 tahun, Ridlo mendapatkan kesempatan untuk mengasah keilmuan tentang internasiolisasi staf dan sharing kelembagaan dengan pengelola International Education se-Eropa yang mendapatkan besiswa Erasmus+ dari Uni Eropa.
(Baca: Alumni UMM Muhammad Syukron Eko Jadi Ketua Perhimpunan Pelajar Indonesia Polandia)
“Alhamdulillahi, ini kesempatan pertama yang luar biasa untuk mengenal pendidikan di Eropa dan mendalami prosedur dan tata kelola pendidikan internasional yang mereka lakukan,” kata Ridlo yang juga Sekretaris Majelis Pustaka dan Informasi Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kabupaten Malang ini.
Di samping itu, kata Anggota LIK PWM Jatim ini, ada waktu untuk sharing kelembagaan dan mengenal struktur organisasi kampus di sana. “Setiap peserta juga akan diberi kesempatan 10 menit untuk oral presentation mengenai kampus, situasi akademik, dan keunggulan masing-masing,” cerita Ridlo pada pwmu.co, Sabtu (2/4) pagi WIB.
(Baca juga: Juarai KRI, Tim Robot UMM Wakili Indonesia dalam Kontes Robot Internasional di Amerika Serikat)
Di sela kegiatan Ridlo juga akan mengenalkan Muhammadiyah selaku owner UMM. “Muhammadiyah telah menjadikan UMM menjadi kampus yang maju dan berkembang. Dari Muhammadiyah untuk bangsa dan ke depan untuk dunia,” jelas ridlo pria kelahiran Watukebo Jember ini ketika dihubungi via WhatsApp oleh media resmi PW Muhammadiyah Jatim ini.
Training ini akan diikuti oleh 60 staf se-Rropa plus Indonesia dengan dibiayai oleh beasiswa Erasmus+. Rangkaian kegiatan yang akan dijalani adalah presentasi, seminar, sharing pengelolaan struktur kelembagaan, workshop prosedur pengelolaan mahasiswa internasional, academic office visits, dan diakhiri dengan city tour. (MN)