Puskesmas Taman Periksa Hb Siswi Spemduta, Ini Tujuannya; Liputan Nur Atika, Kontributor PWMU.CO Sidoarjo.
PWMU.CO – Petugas Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Kecamatan Taman, Sidoarjo, Jawa Timur, memeriksa kadar Hemoglobin (Hb) darah siswi SMP Muhammadiyah 2 Taman (Spemduta), di ruang Laboratorium IPA, Kamis (02/02/2023), pukul 08.00-10.00 WIB.
Kegiatan ini sebagai pemeriksaan awal tingkat kesehatan anak usia sekolah kelas VII dan X, khususnya untuk siswa putri. Seperti dikatakan Iin Fadila, Penanggung Jawab UKS Puskesmas Taman. Menurut dia selain untuk mengetahui kadar Hb darah siswi, pemeriksaan ini dilakukan agar mereka tahu hasilnya dan mau meminum tablet Fe atau tablet tambah darah yang dibagikan oleh petugas puskesmas.
“Selama ini ‘kan hanya pembagian Fe atau tablet tambah darah tapi kita tidak tahu anaknya anemia atau tidaknya. Makannya ini ada program pemeriksaan baru tentang pengecekan Hb agar tahu keadaan di lapangan,” jelasnya.
Ia menjelaskan banyak siswi yang terindikasi anemia namun tidak rutin minum tablet Fe. Salah satu kendala siswi tidak mau meminum tablet Fe karena lupa dan masih belum mengetahui fungsi dari tablet Fe itu sendiri. Sebagaimana diakui Kiran Anjani Tuakia, siswi kelas VII Spemduta.
“Saya cuma tahu kalau tablet Fe ini hanya vitamin untuk menambah darah. Jadi saya minum jarang-jarang cuma dua pekan pertama saja setelah dibagikan,” ungkapnya.
Kadar Normal Hb
Ahli Gizi Puskesmas Taman Ari Wardani menjelaskan kadar Hb normal remaja putri yaitu 12mg/dl, Apabila ditemukan hasil di bawah 12mg/dl maka dapat dipastikan anak tersebut kurang zat besi. “Memang kita tidak bisa menyalahkan anak-anak karena kita sendiri juga sering lupa minum obat. Kalau sakitnya tidak parah kita merasa baik-baik saja dengan diri kita akhirnya cenderung tidak mau meminum obat,” kata dia.
Memang, lanjutnya, secara fisik terlihat sehat, padahal sebenarnya Hb-nya rendah dan mereka tidak tahu pentingnya Hb ini apa sih, manfaatnya apa. Padahal kalau anak Hb-nya rendah pengaruhnya bisa mengurangi konsentrasi saat belajar,” jelas Ari.
Dia menambahkan, usaha yang bisa dilakukan selain dengan mengonsumsi makanan yang tinggi zat besi, langkah yang paling mudah yaitu dengan meminum tablet tambah darah secara rutin yaitu sepekan sekali.
Roudhotul Jannah SPd guru penanggung jawab UKS Spemduta berjanji akan menjadwalkan para siswi serta guru dan karyawan untuk bersama-sama minum tablet tambah darah. “Karena anak-anak juga perlu contoh dan pembiasaan yang semua itu bertujuan untuk Kesehatan,” katanya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni