Smamio Kembali Mengadakan Program Umrah untuk Siswa; Liputan Novania Wulandari, Konributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Setelah dua tahun vakum akibat pandemi Covid-19, program Umrah SMA Muhamamdiyah 10 GKB (Smamio) Gresik, Jawa Timur, kembali hadir. Pelaksanaan umrah Smamio yang ketiga ini berlangsung selama Sembilan, Rabu-Kamis (15-23/2/2023) bersama Qawafil Travel.
Dalam pelepasan, Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah GKB, Muhammad Jufri BE SSos berpesan selama beribadah, para jamaah diharapkan menjaga kesehatan. “Semoga perjalanan umrah kali ini dapat memperkuat iman kita, sehingga kita diberkahi dan semua yang kita doakan dapat diijabah oleh Allah,” ungkapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih atas keikutsertaan para jamaah. “Ini adalah program yang sudah terlaksana untuk yang ketiga kalinya yang diikuti oleh siswa, orangtua siswa dan guru karyawan Smamio,” katanya.
Wakil Kepala Smamio Bidang Pembiasaan Karakter (PPK) Saroni MPd menyampaikan, agenda peserta yang akan dilaksanakan saat berada di Tanah Suci.
“Alhamdulillah kami berangkat dengan muthawif yang berpengalaman, nantinya kami juga akan mengunjungi percetakan a-Quran dan Universitas di Madinah,” ungkap Saroni MPd.
Ia mengucap syukur tahun ini bisa kembali berkesempatan untuk mengikuti umrah bersama Smamio. “Kedepan program ini bisa diikuti oleh lebih banyak siswa Smamio, karena program ini kita prioritaskan untuk siswa,” harap dia.
Perjalanan Menuju Tanah Suci
Sebanyak 21 anggota jamaah umrah smamio berangkat dari Smamio pukul 11.00 dan tiba di Bandara Juanda Surabaya pukul 14.00. Saroni menyampaikan keesokannya, Kamis (16/2/2023) dini hari pukul 03.00 rombongan baru memasuki hotel.
“Selanjutnya pukul 04.00 kita ke Masjid Nabawi hingga pukul 06.00, lalu pukul 08.00 berangkat ke Masjid Quba, Kebun Kurma, ke tempat percetakan Al-Quran. Dan lanjut ke Jabal Uhud,” sambung Roni, sapaan karibnya.
Ardinata Ferdyan Muhammad dan Achmad Kevin, dua siswa Smamio yang juga ikut program ini tampak senang dan bangga bisa melihat Masjid Quba secara langsung.
Tampak di video rekaman yang dikirimkan ke PWMU.CO, mereka tersenyum ceria melihat keindahan Masjid Quba.
“Alhamdulillah hari ini kita berdua bisa berdiri di depan Masjid Quba, masjid yang pertama kali dibangun oleh Nabi Muhammad SAW. Semoga teman-teman semua bisa ke tempat ini bersama keluarga tercinta dan kerabat dekatnya,” ungkap Ardinata Ferdyan. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni