Program Qiyamul Lail Smamsatu Bahas Pergaulan Bebas; Liputan Hadiyatan Wasilah, Kontributor PWMU.CO Gresik.
PWMU.CO – Program Qiyamul Lail kembali diadakan oleh Smamsatu Gresik, Jawa Timur, Jumat-Sabtu (3-4/2/2023). Kegiatan ini diikuti siswi kelas X, XI, dan XII.
Acara dimulai dengan shalat Isya berjamaah di Masjid Al-Qolam, dilanjutkan dengan tadarus al-Quran bersama-sama yang dipimpin oleh Kholidia Aulia Fuada, siswi kelas XII MIPA 2 Program Muhammadiyah Boarding School (MBS) Smamsatu Gresik. Kegiatan berlanjut dengan kajian Islam dengan narasumber Pengadilan Agama Kabupaten Gresik.
Puncaknya shalat Tahajud yang dilaksanakan pukul 03.00 WIB. Bertindak sebagai imam Anas Thohir MPd, guru Smamsatu. Program ditutup dengan shalat Subuh berjamaah dan kultum oleh para siswi utusan dari tiap angkatan, yakni Abriella Nadia Nashita Lontoh kelas X-8, Aliya Nabila kelas XI Saintek B2, dan Diva Rachmawati kelas XII MIPA-4.
Bahaya Seks Bebas
Maraknya berita dispensasi pernikahan di media sosial menjadi alasam Wakil Kepala Sekolah Bidang Al-Islam, Kemuhammadiyahan, dan Bahasa Arab (Ismuba) Smamsatu Gresik Marzuki Yatim SPd menghadirkan pemateri Panitera Muda Hukum Pengadilan Agama Kabupaten Gresik, Andik Wicaksono SH MH.
Menurutnya dengan mendatangkan narasumber dari Pengadilan Agama akan memotivasi siswa agar terhindar dari pernikahan dini tersebab pergaulan bebas.
“Pergaulan bebas sangat marak di kalangan remaja, harapan kami dengan mendatangkan narasumber dari Pengadilan Agama siswa mengetahui bahaya dan dampak hal tersebut dari ahlinya,” tandasnya.
Dalam kajiannya, Andik Wicaksono menjelaskan tentang maraknya dispensasi pernikahan di kalangan remaja yang belum mencukupi umur. “Pernikahan boleh dilaksanakan dengan mempelai wanita dan pria minimal berumur 19 tahun. Namun faktanya banyak yang mengajukan dispensasi pernikahan karena hamil di luar nikah dan di bawah umur akibat seks bebas,” jelasnya.
Andik memotivasi siswa untuk menjadi anak yang shalihah di tengah gempuran bebasnya pergaulan dengan terus melaksanakan shalat, sedekah, serta mengkaji dan membaca al-Qur’an.
“Teruslah menjaga shalat, bersedekah serta mengkaji dan membaca al-Qur’an agar Allah melindungi kita semua dari hal-hal buruk yang ada di sekitar,” pesannya, lalu menutup dengan doa bersama. (*)