PWMU.CO – Melihat banyaknya Pandu Pengenal Hizbul Wathan dari Qobillah MTs Muhammadiyah 2 Karangasem, Paciran, Lamongan yang berpotensi menjadi hafidz dan hafidzah, Fathurrahim Syuhadi mengungkapkan rasa bangganya. Ketua Kwartir Daerah Hizbul Wathan (Kwarda HW) Lamongan ini pun memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pandu Hizbul Wathan yang gemar mempelajari al-Qur’an. Apalagi, mereka yang mampu menghafal al-Qur’an 10 juz. Bahkan, 15 juz.
”Tradisi ini baik. Maka harus terus dipupuk dan ditumbuh kembangkan. Semoga ini mampu menginspirasi pandu Hizbul Wathan se-Indonesia,” ujar Faturrahim saat pembukaan Perkemahan Smart HW MTs Muhammadiyah 2 Pondok Karangasem Paciran, Lamongan, Rabu (5/4) kemarin.
(Baca: Dahnil A Simanjuntak: KOKAM Tak Perlu Bubarkan Pengajian Kelompok Lain atau Lakukan Nahi Munkar dengan Cara Kekerasan dan ‘3M’ Resep Ampuh Gerakkan Muhammadiyah)
Faturrahim lantas mengingatkan agar Pandu Hizbul Wathan senantiasa berbuat baik dan bisa bermanfaat untuk sesamanya. Seperti halnya yang dilakukan oleh Jenderal Sudirman ketika masih aktif sebagai pandu Hizbul Wathan. Kala itu, Faturrahim menceritakan Jenderal Sudirman setiap mengikuti kegiatan perkemahan tidak pernah meninggalkan shalat malam dan membaca al-Qur’an, meski dalam kondisi kedinginan di puncak pegunungan.
”Jenderal Sudirman adalah contoh yang baik untuk bisa diambil ibrohnya. Maka dari itu, Pandu Hizbul Wathan dihimbau agar jangan sampai meninggalkan ibadah mahdhoh maupun ghairul mahdho meski dalam keadaan sibuk maupun dalam keadaan lelah mengikuti aktifitas perkemahan,” pesan Faturrahim kepada 300 peserta.
Selama tiga hari (5-7/4) , di Bumi Perkemahan Lereng Bukit Kukusan Panceng, Gresik, ratusan peserta yang dipandu oleh para pandu terpilih mengikuti berbagai kegiatan dan aneka jenis perlombaan yang mampu membangkitkan motivasi para peserta. Seperti tartil, PBB variatif, ketrampilan kepanduan, halang rintang, dan outbound.(uzlifah/aan)