Tak Kebagian Bakso, Penggembira Musyda Ngawi Tetap Bergembira; Liputan Suwarno
PWMU.CO – Penggembira Musyda XI Muhammadiyah dan Aisyiyah Ngawi, tetap gembira meski tidak mendapatkan bakso. Seperti yang disampaikan salah satu penggembira dari Pimpinan Ranting Aisyiyah (PRA) Tulakan, Yesi Lestari.
Dia hadir pada pembukaan Musyawarah Daerah (Musyda) XI Muhammadiyah dan Aisyiyah Ngawi, Ahad di Gedung Dakwah Muhammadiyah Sine, Ngawi, Ahad (26/2/2023).
“Tujuan saya adalah menjadi penggembira. Meski tidak mendapatkan tempat di dalam gedung, tidak kebagian bakso, lesehan di sekitar gedung, tetap membuat saya gembira,” ujarnya.
Bakso yang disediakan PRM Ketanggung sejumlah 300 porsi ludes sebelum upacara pembukaan selesai. Mayoritas penggembira tetap bergembira menikmati perhelatan lima tahunan di organisasi Muhammadiyah.
Sejak pagi, peserta dan penggembira hadir, diiring rintik hujan. Area gedung untuk upacara pembukaan dan proses Musyda, sementara penggembira berada di sekitar gedung.
Penggembira dimanjakan dengan hadirnya bazar yang menyediakan aneka produk warga Aisyiyah. Misalnya getuk pisang dan aneka keripik dari PRA Ngrendeng. Wali Murid SD Muhammadiyah 1 Sine membuat wedang uwuh yang hangat dan sehat. Wedang uwuh itu disajikan gratis untuk para penggembira.
Selain bazar dari cabang dan ranting Aisyiyah se-Kabupaten Ngawi, penggembira disuguhi aneka hiburan oleh siswa-siswi sekolah dan madrasah Muhammadiyah di Ngawi. Diharapkan selain jasmani, kebutuhan rohani juga disuguhkan seperti tarian, lagu, juga pencak silat. Wali murid yang hadir tampak bahagia melihat putra-putrinya tampil. (*)
Editor Muhammad Nurfatoni