Shoimah Budiwiyati Ketua Baru PDA Kota Kediri; Liputan Nico Perlambang Agung.
PWMU.CO – Shoimah Budiwiyati terpilih sebagai Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Kediri periode 2022-2027.
Dia terpilih dalam Musyawarah Daerah (Musyda) Ke-6 Aisyiyah Kota Kediri yang digelar di Hall Ki Bagus Hadikusuma Gedung Dakwah Muhammadiyah Kota Kediri, Ahad (5/3/2023).
Shoimah Budiwiyati dipilih oleh 9 Anggota PDA Kota Kediri yang juga sebagai anggota formatur. Dalam rapat formatur, kesembilan anggota itu memilih Shoimah Budiwiyati meskipun dia bukan peraih suara terbanyak.
Pasalnya, Nikmatul Hasanah, sebagai peraih suara terbanyak tidak bersedia dipilih sebagai Ketua PDA Kota Kediri 2022-2027. Akhirnya peraih suara terbanyak kedua, Shoimah Budiwiyati, yang mendapat amanah itu dan dia menyatakan bersedia.
Sho’imah Budiwiyati SAg lahir di Kota Kediri 12 November 1969. Wanita ber-NBM 961.751 ini merupakan guru di Madrasah Aliyah Negeri 2 Kota Kediri. Pada periode 2015-2022, dia menjabat sebagai Sekretaris PDA Kota Kediri 2015-2022.
Dalam sambutan perdana usai terpilih, Sho’imah Budiwiyati mengucapkan innalillahi wa inna ilaihi rajiun. “Saya tidak pernah menyangka dan mengira kalau akan terpilih menjadi Ketua PDA Kota Kediri periode 2022-2027 karena banyak ibu -Ibu yang hebat yang bisa menjadi ketua. Akan tetapi amanah ini telah datang kepada saya. Walau belum siap tapi karena amanah saya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjalankan kepemimpinan ini,” ucapnya.
Dia pun mengharap sinergi dengan seluruh warga Aisyiyah. “Pendahulu saya, Ibu Ketua Nurkhafidloh adalah seorang pejuang yang penuh semangat dan berapi-api. Sementara saya adalah tipe glinak-glinuk. Maka saya mohon bantuan dan sinergi dengan Ibu semuanya,” harap dia.
9 Anggota PDA Kota Kediri 2022-2027
Adapun 9 orag yang memperoleh suara terbanyak dalam pemungutan suara yang berlangsung secara manual. Mereka mengemban amanah sebagai Anggota PDA Kota Kediri periode 2022-2027:
- Nikmatul Hasanah (44 suara)
- Shoimah Budiwiyati (42 suara)
- Atik Sulistyaningsih (40 suara)
- drg. Anis Khoirin Hayati, M. Kes (37 suara)
- Hj. Sri Widayati (34 suara)
- drg Opy Ellafrina, MMR (29 suara)
- Nurul Aini (23 suara)
- Budhi Utami (21 suara)
- Ferayanti (21 suara)
Editor Mohammad Nurfatoni