Terwujud, Keinginan SD Musaba Punya Mobil Baru. Liputan Hilman Sueb, Kontributor PWMU.CO Lamongan
PWMU.CO – SD Muhammadiyah 1 Babat (SD Musaba) akhirnya mampu mewujudkan keinginan untuk memiliki mobil baru.
Hal itu sebagaimana disampaikan Kepala SD Musaba, Khusnia Rahmawati SAg, di kantornya, Rabu (8/3/2023).
“Sudah lama SD Musaba berkeinginan memiliki mobil, agar tidak ketinggalan dengan sekolah lain. Sebab sarana mobil sangat berpengaruh pada pada kemajuan sekolah. Ini motivasi dan usaha yang gigih untuk mewujudkannya, Alhamdulillah akhirnya tercapai,” ujar Khusnia.
Dia mengatakan, untuk mewujudkan hal itu, kuncinya adalah optimis, tekad yang kuat dan bonek (bondo nekat).
“Alhamdulillah dana pembelian mobil itu berjalan dengan lancar dari berbagai sumber, ada dari alumni SD Musaba, juga dari komite sekolah, wali siswa, serta aghniya. Mobil tersebut dibeli secara kontan, jadi tidak punya tanggungan dengan pihak lain,” jelasnya.
Dia menjelaskan, SD Musaba merupakan sekolah penggerak, dan sudah pantas kalau mempunyai mobil, yang tentu sangat bermanfaat untuk kemajuan sekolah.
“Hanya saja mobil ini tak dapat digunakan antar jemput secara mutlak,” kata Alumni SMA Muhiba ini.
Menurut Khusnia, mobil ini dapat dimanfaatkan untuk keperluan sekolah serta mengantar siswa-siswi yang mengikuti suatu lomba di luar kota, termasuk studi banding dengan sekolah yang lain yang lebih maju.
Sholi Mardi A SPd, guru kelas VI SD Musaba, mengatakan, dengan adanya mobil ini, sangat membantu untuk transportasi, dan menambah daya tarik siswa baru, serta menambah semangat untuk memajukan SD Musaba.
Hal yang sama juga disampaikan, Mighfar SPd dan Suyatmi SPd. Dua guru penggerak ini mengaku sangat gembira dengan pengadaan mobil baru, yang tentu saja sangat bermanfaat.
Sementara itu, tiga siswa SD Musaba, Abrisam Athabrani, Habib Burrahman Al Ghifari dan Mafatih Niam Kamal, mengaku sangat senang SD Musaba mempunyai mobil.
Mereka juga bergembira saat diajak berfoto di depan mobil yang bertuliskan, SD Muhammadiyah 1 Babat, Islami kreatif dan unggul. Sekolah Penggerak. (*)
Co-Editor Nely Izzatul Editor Mohammad Nurfatoni