Gubernur Jatim: Kajian Ramadhan Momentum Bangun Pikiran Strategis, liputan Ichwan Arif dari Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM)
PWMU.CO – Gubernur Jawa Timur Dra Hj Khofifah Indar Parawansa MSi menutup Kajian Ramadhan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur di Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (25/3/2023).
Dalam sambutan penutupan, Khofifah Indar Parawansa menyampaikan kajian ini adakah bentuk strategis untuk membangun semangat untuk menyatukan pikiran strategis dari seluruh pimpinan Muhammadiyah, ortum, majelis, dan lembaga.
“Serta berbagai elemen eksternal di luar Muhammadiyah dan terutama jajaran pemerintahan,” katanya.
Kami ingin menyampaikan beberapa hal. Pertama Surat at-Taubah ayat 41, Berangkatlah kamu baik dengan rasa ringan maupun dengan rasa berat, dan berjihadlah dengan harta dan jiwamu di jalan Allah. Yang demikian itu adalah lebih baik bagimu jika kamu mengetahui.
Dia menyampaikan tema Kajian Ramadhan Jihad Ekonomi Muhammadiyah ini adalah bagaimana dakwah-dakwah Muhammadiyah yang sudah begitu komprehensif, hari ini memang harus melakukan penguatan demi penguatan. Perluasan demi perluasan dari seluruh proses kebangkitan ekonomi di lingkungan Muhammadiyah, Jawa Timur, Indonesia.
“Kebangkitan ini akan memberikan support dan semangat kebangkitan ekonomi dunia,” jelasnya.
Ekonomi Dunia
Khofifah Indar Parawansa menjelaskan menurut Direktur Pelaksana International Monetary Fund (IMF) Kristalina Georgieva, pada tahun 2023, ekonomi dunia kemungkinan suram ke arah gelap.
“Meskipun Kristalina Georgieva menyebut itu tidak terjadi di Indonesia, tetapi kita harus melakukan kewaspadaan, termasuk di dalamnya adalah pengendalian-pengendalian inflasi, kita melakukan koordinatif secara intensif,” jelasnya.
Dia menuturkan hal ini perlu dilakukan, baik dengan instansi secara vertikal dan horizontal, sampai di lini paling bawah.
“Untuk bisa mengendalikan harga beras di Jawa Timur, saya bertemu dengan 10 penghasil beras, saya bertemu dengan Persatuan Penggilingan Padi sampai dengan distributor. Banyak hal yang harus kita kakukan, koreksi bersama,” ungkapnya.
Dia menuturkan, di panggung Kajian Ramadhan ini, sebelah kanan dan kiri, ada alat-alat pertanian, pertenakan, dan perikanan. “Saya tadi segera memastikan bahwa saya izin kepada PWM Jatim untuk membangun dan penguatan peran warga Muhammadiyah untuk meningkatkan produktivitas pertanian, meningkatkan sektor peternakan, dan perikanan di Jawa Timur,” tuturnya.
Semoga, harapnya, apa yang diprediksi ini tidak salah. (*)
Editor Muhammad Nurfatoni.