Ketua PWM Jatim: Jangan Ragu Memulai Jihad Ekonomi, liputan khusus Kajian Jelang Berbuka PWM Jatim oleh kontributor Sugiran.
PWMU.CO – Mengakhiri rangkaian agenda Kajian Ramadhan 1444 di Dome Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu (25/3/2023), Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jatim menggelar Kajian Jelang Berbuka.
Kegiatan sore hari ini dihadiri juga oleh Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Konsulat Jenderal Australia di Surabaya Fiona Hoggart, Penjabat Walikota Batu H. Aries Agung Paewai, dan Ketua Pimpinan Pusat (PP) Aisyiyah yang diwakili Siti Aisyah.
Ketua PWM Jatim Dr dr Sukadiono MM dalam sambutannya menyampaikan rasa syukurnya bahwa sambil menunggu berbuka puasa, semua masih diberikan kekuatan untuk ikuti Kajian Jelang Berbuka PWM Jatim.
“Acara Kajian Ramadhan diikuti 1.250 orang yang merupakan utusan ortom dan majelis lembaga PWM Jatim. Dan juga Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) dan Aisyiyah (PDA) se-Jatim, serta pejabat struktural dari UMM,” ujarnya.
Dia menjelaskan, ini hanya separuh peserta jika dibandingkan dengan kajian Ramadhan sebelum pandemi Covid-19. “Biasanya minimal 3.000 atau bahkan bisa 5.000 orang jika dilaksanakan di Dome UMM ini,” ungkapnya.
Tema kajian kali ini, lanjutnya, adalah Kebangkitan Ekonomi Muhammadiyah. Tentu kita semua berharap kebangkitan ekonomi Muhammadiyah ini bisa dimulai dari Jatim yang bisa disinergikan dengan program-program Pemerintah Provinsi Jatim.
“Saya yakin dengan semangat taawanu ala birri wa taqwa. Kerja sama dalam kebaikan dan ketakwaan, apa yang menjadi program Pemprov Jatim maka Muhammadiyah siap men-support dan kolaborasi demi kemajuan Jatim dan tentunya untuk kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat Jatim,” jelasnya disambut tepuk tangan peserta.
Buka Puasa Menu UMKM Sekitar UMM
Sukadiono juga mengucapkan terima kasih atas dukungan dari Gubernur Jatim yang selalu men-support kegiatan-kegiatan Muhammadiyah Jatim.
“Insyaallah kalau selalu support kegiatan Muhammadiyah Jatim, maka keberkahan akan ibu dapatkan. Dan apa yang diinginkan Insyaallah diijabah oleh Allah SWT,” ucapnya.
Menurutnya, UMM dan seluruh jajarannya hari ini memberikan fasilitas untuk peserta Kajian Ramadhan yang luar biasa. Dan seluruh peserta Kajian Ramadhan akan disiapkan buka bersama dengan menu-menu UMKM yang di sekitar UMM.
“Mari jangan ragu memulai jihad ekonomi Muhammadiyah di Jatim. Siapa yang bersungguh-sungguh berjihad di jalan Allah, siapa bersungguh-sungguh membangkitkan ekonomi Muhammadiyah Jatim, maka Insyaallah akan ditunjukkan jalan kesuksesan,” tuturnya. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni.