PWMU.CO – Di senja hari Selasa (18/4), sinar keemasan matahari menghangatkan Alun-alun Kota Sidoarjo. Yel-yel “Rokok…no! Narkoba…no! Prestasi… oke! Jawa Timur… Jaya Luar Biasa! Sidoarjo untuk Indonesia! Indonesia Sehat!”, pun bergemuruh. Lalu gerakan-gerakan lincah para pelajar dan pejabat dimulai. Itulah suasana senam masal dalam rangka sosialisasi Senam UKS Seri II.
Seperti tahun lalu, SD Muhammadiyah 1 Sidoarjo (Muh1da) kembali menjadi satu-satunya wakil sekolah dasar swasta di Sidoarjo yang mengikuti acara itu. Kostum merah muda dengan paduan jilbab dan sepatu warna biru turut menyegarkan suasana.
(Baca: Prestasi Membanggakan, SD Muhammadiyah 1 Jadi Instruktur Sosialisasi Senam Se-Kabupaten Sidoarjo)
Untuk mengikuti kegiatan ini, para siswa Muhida telah berlatih selama 1 bulan. Demikian penuturan guru olah raga Muhida Agung Pratikno SPd. “Kesempatan langka ini tidak kami sia-siakan,” ujarnya. Bukan sekadar ikut, siswa Muh1da juga ditunjuk menjadi instruktur bagi ribuan peserta yang memadati alun-alun Sidoarjo. “Senang tentunya, karena kami dipilih Pak Bupati menjadi instruktur,” kata Farah Naura Shabrina, siswa kelas V SD Muh1da.
(Baca juga: Hanya Bisa Dilalui Perahu dan Jalan Setapak, Begini Perjalanan Laskar Al-Ma’un Bagikan Qurban)
Kepala Sekolah SD Muh1da Enik Khairu Umah MSi MPd sangat bangga bahwa sekolah yang dia pimpin menjadi bagian dari acara ini. “Kami bangga sekaligus bahagia bisa mengikuti sosialisasi senam UKS ini,” tuturnya.
Bupati Sidoarjo H Saiful Illah SH MKum menyampaikan terima kasih pada seluruh undangan. Bupati juga memberi apresiasi pada SD Muh1da atas prestasi dan partisipasinya. Tak lupa, bupati, yang punya kedekatan dengan Muhammadiyah ini, berharap agar gerakan senam UKS Seri II bisa terus disosialisasikan ke seluruh sekolah di Sidoarjo, Jawa Timur, dan Indonesia. “Senam ini ringan, menyehatkan dan sesusai dengan usia sekolah,” ujarnya.
(Baca juga: Inspiratif! Kakak Adik Pelajar SD Muhammadiyah Ini Dirikan Rumah Baca)
Senam UKS Seri II yang diciptakan oleh Budi Utomo SPd ini merupakan penyempurnaan Seri I, yang telah diluncurkan di Sidoarjo 10 tahun silam. Senam ini akan diperkenalkan di seluruh Indonesia dan dijadikan sebagai Senam Nasional untuk anak sekolah. Kegiatan kali ini dibarengi dengan Festival Jajanan Kantin UKS, Festival Jajanan Tradisional, dan pencanangan GERMAS (Gerakan Masyarakat Hidup Sehat Usia Dini). (Tjatur)