Era Artificial Intelligence Harus Ditangkap Sekolah Muhammadiyah; Liputan Wigatiningsih
PWMU.CO – Majelis Dikdasmen dan Perndidikan Non Formal (PNF) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah bekerja sama dengan Universitas Muhammadiyah Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta menyelenggarakan kegiatan peningkatan mutu sekolah.
Didelegasikan kepada PP Forum Guru Muhammadiyah (FGM), acara ini dikemas dalam bentuk Workshop Branding dan Promosi PPDB bagi Sekolah Muhammadiyah. Kegiatan yang dihelat pada 8 April 2023 di Ampitarium UAD Yogyakarta, ini untuk sekolah Muhammadiyah Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Sambutan pembukaan disampaikan oleh Dekan Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi, Wadjiran MA PhD. Dia mengatakan acara ini diselenggarakan sebagai bentuk sumbangsih dan CSR (Corporate Social Responsibility atau program tanggung jawaab sosial perusahaan) universitas kepada sekolah Muhammadiyah.
Dia menyadari, sekolah Muhammadiyah perlu ditingkatkan kualitasnya. Salah satunya melalui promosi PPDB berbasis digital. “Kegiatan ini juga diharapkan meningkatkan mutual benefit (manfaat) kedua belah pihak, baik bagi UAD maupun sekolah Muhammadiyah melalui Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah. “ tambahnya
Pak Wadjiran, panggilan akrabnya, melaporkan workshop ini dibuka untuk 300 peserta. Namun antusias pendaftar di luar perkiraan, karena melalui link Google Form yang diedarkan oleh PP FGM kepada tiga Majelis Dikdasmen PNF PWM terundang, mencapai 342. Ada juga pendaftar dari luar Jawa.
“Maka solusi yang diberikan panitia adalah memfasilitasi mereka untuk bisa mengikuti secara online atau daring dengan peserta 300 orang melalui kanal Zoom,” katamya.
Era Artificial Intelligence
Kesempatan berikutnya adalah sambutan sekaligus keynote speech (pembicara kunci) disampaikan oleh Wakil Ketua Majelis Dikdasmen PNF PP Muhammadiyah Dr H Kasiyarno MPd.
Di awal sambutannya dia mengutip Surat Ali Imran 110 yang menjelaskan tentang umat terbaik yang diciptakan Allah SWT. Maka mereka diberi tugas untuk menyeru kepada kebaikan sehingga menjadi manusia yang membawa manfaat bagi sesama.
Dia menjelaskan sekolah Muhammadiyah yang ada, belum semua menunjukkan kualitas dan kuantitasnya. Mungkin belum optimal melaksanakan sosialisasi dan promosi yang lebih baik dan sesuai trend yang terjadi saat ini.
“Era artificial intelligence (kecerdasan buatan) harus ditangkap sedemikian rupa oleh sekolah-sekolah Muhammadiyah. Maka melalui workshop yang dilaksanakan ini memberi pembekalan bagi sekolah Muhammadiyah untuk melaksanakan promosi dan meningkatkan branding melalui PPDB berbasis digital. (*)
Editor Mohammad Nurfatoni