PWMU.CO– Kajian Ramadhan plus Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah (PDPM) Kota Probolinggo, Rabu (12/4/2023) sore.
Di sela acara ada pembagian bingkisan untuk anak-anak yatim piatu dan orang jompo di lingkungan Muhammadiyah.
Kajian digelar di Aula Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Probolinggo itu mengusung tema Spirit Puasa Membangun Solidaritas Kebangsaan.
Dua narasumber yang juga kader PDPM, Azzam Fikri kini menjabat Ketua Bawaslu Kota Probolinggo dan Radfan Faisal, Komisioner KPUD Kota Probolinggo, tampil serius tapi santai saat mengangkat tema tersebut.
Di hadapan 25 kader PM, kedua narasumber mengemukakan spirit puasa yang melatih untuk bisa mengendalikan nafsu pada gilirannya bisa memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.
Kajian Ramadhan plus itu juga dihadiri sejumlah anggota PDM Kota Probolinggo periode 2022-2027 hasil Musyawarah Daerah (Musyda) ke-7. Seperti Ketua PDM, M. Dawam Ichsan dan Sekretaris PDM, Samsul Arifin.
Sekretaris PDPM Kota Probolinggo, Moh. Fendik menyampaikan terima kasih Kajian Ramadhan kali ini disokong PT Asuransi Jiwa Syariah Jasa Mitra Abadi (JMA) Tbk.
PWPM Jatim sendiri sudah menjalin memori kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) dengan JMA Syariah yang Ketua Dewan Pengawas Syariah-nya dipegang Anwar Abbas (Wakil Ketua PP Muhammadiyah).
Perwakilan (PIC) JMA Syariah Jatim 2, Pratomo Sukmantoro, berharap JMA Syariah bisa dikembangkan lebih luas di lingkungan persyarikatan Muhammadiyah Probolinggo.
Secara nasional, kata Tom, panggilan akrab Pratomo Sukmantoro, hingga akhir 2021, JMA Syariah memiliki aset Rp249 miliar dengan 181.611 nasabah. ”JMA Syariah mendapat penghargaan sebagai Asuransi Syariah Terbaik 2021 versi Harian Republika,” katanya.
Persyarikatan Muhammadiyah, lanjut Tom, berpeluang besar untuk bergabung dalam industri asuransi syariah. Dengan jumlah penduduk Indonesia 274 juta jiwa, penetrasi asuransi syariah masih tergolong kecil, 0,142 persen.
“Mudah-mudahan JMA Syariah bisa memberikan komitmen dengan produk-produk asuransi syariah yang terbaik untuk warga persyarikatan Muhammadiyah,” kataya.
Dalam kesempatan itu, JMA Syariah berbagi sebagian keuntungannya untuk anak-anak yatim dan orang jompo yang dinaungi Muhammadiyah. PDM Kota Probolinggo menaungi panti asuhan putra dan putri, panti wreda untuk orang-orang lansia telantar. (*)
Penulis Ikhsan Mahmudi Editor Sugeng Purwanto
